Empat

7.5K 233 6
                                    

Terang , yang di rasakan oleh Daniel saat membuka matanya dari tidur nyenyaknya, sudah 10 menit alarm daniel sudah berbunyi, tetapi kali ini Daniel tidak bangun juga, dan ia lupa untuk melaksanakan sholat subuh.

Mampus gue Engga sholat subuh batin Daniel

Seketika, ka nichol menuju ke kamar daniel, dan melihat Daniel belum bangun membuat ka nichol mengeluarkan jurus seribu macan di depan kamar daniel.

" Woy! Woy! Woy ! Bangun udah siang! Molor mulu! Ga inget lo kalo sekolah?" Sambil memukul Daniel dengan bantal guling

" Hah? Siapa lo ga kenal gue ? " sok polos nya Daniel menjawab

" Gue bilangin Mamah lo! Halo
Mah " dengan pura - pura nichol menelpon mamahnya.

" Ya! Gue udah bangun nih! "

" Oo kena tipu... Wkwk , sana lo mandi! Gue duluan ke kuliah !" Ucap nichol sambil meninggalkan Daniel.


                                ***

Daniel sudah siap untuk pergi ke sekolah, ia langsung mengambil motor  nya yang berada di garasi terlebih dahulu Daniel pamit kepada bibi di rumahnya. Daniel memang anak yang sopan sifatnya berbeda dengan kakaknya yang super jail.

" Bi, Daniel pergi dulu ya! "

" iya den, hati - hati ya ! "

Menurut Daniel , pembantunya itu sudah di anggap orang tua sendiri, karena memang sudah dari kecil Daniel di urus oleh bi wiwi.

Berbeda dengan Salsa, salsa yang tidak terlalu memperhatikkan bi Tuti walaupun ia di rumah hanya tinggal dengan kakaknya dan Bibinya itu. Salsa , sudah sampai di sekolah, kali ini tampilan salsa berbeda sekali dengan sebelumnya. Salsa memakai seragam sekolah dan rambut di gerai. Menurut gue salsa cantik ( author ).

" Wih! Ada Kaka hits Weh ! " bisik - bisik anak yang sedang duduk di koridor.

" Seh dasar Kaka hits ! Iya dah Kaka hits mah ! "

" Ada Kaka hits Kaka :v "

Semua omongan yang negatif keluar, tetapi salsa tidak memperdulikan itu, bagaikan debu tertiup angin. Salsa langsung menuju ke kelasnya untuk bertemu dengan sahabat - sahabatnya itu.

" Ni, itu salsa ? "

" Lah iya lah! Bego amat sih lo! Sama sahabat sendiri Engga kenal !" Bentak bila

" Eh anjir!! Cantik banget Sal lo kaya gini ! " sambil memutar - mutar tubuh salsa.

" Hah! Males kan gue kaya gini ! Ini karena gue lagi mau aja di gerai rambut gue ! "

" Udah cantik dah ! Ga usah di ubah lagi lo ! Nanti anak IPS ada yang naksir kalo lo begini mah !" Canda billa

" Apaan sih lo ! Ga jelas !!! "

Daniel menghampiri koridor kelas yang harus melewati koridor anak IPA. Kelas sekolah ini memang gini. Daniel melihat salsa , yang dulu suka berantem tapi kali ini Daniel melihat salsa dengan rasa kagum.

Seh anak nyolot itu cantik banget hari ini batin Daniel.

" Astagfirullah daniel! Bukan muhrim " kata Daniel sambil menepuk jidat.

Daniel melanjutkan perjalanan ke kelasnya yang hari ini ada pelajaran guru Killer di kelasnya.

*sampai di kelas

IPA & IPSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang