cut paper |95liner

[04]

"nayoung coba ceritain, ini gara-gara nya apa. jisoo jadi kayak begini." taeyong masi keukeh nanyain nayoung.

nayoung udah ga kuat, dia mau cerita pasti yang ada di dalam pikiranya bayangan perempuan dan yang dia katakan tadi.

jisoo masi sama dengan tatapan kosongnya kaya tadi sambil duduk senderan di bantal. sowon ama mimi udah ketakutan. kayak ada sesuatu yang ada di dalam tubuhnya jisoo.

hawa hawanya udah gaenak. udah pukul 09.00 malam.

"nay, serius gue nanya sama lu kenapa jisoo kayak gini. apa jangan jangan lu coba celakain jisoo, ampe dia jadi trauma begini."

dalem hati nayoung, 'jisoo tuh ga trauma sama sekali, gue juga ga nyelakain jisoo'

tapi nayoung malah bilang ke taeyong "iya, gue nyoba celakain jisoo, puas!"

nayoung langsung keluar dari tenda itu dengan air matanya. yang ada di tenda pada bingung, dan ga percaya.

"brengsek, gua baru tau nayoung kayak gitu." kesal taeyong.

"eh tapi gua rasa nayoung boong, soalnya dari gerak geriknya aja udah beda."  kata sowon.

"nah bener tuh, dia ga bilang alasan dia nyelakain jisoo." mimi membenarkan perkataan sowon.

"pasti ada yang dia sembunyiin dari kita."

tiba-tiba berbarengan dengan taehyung masuk ke tenda, jisoo yang tadinya duduk menjadi berbaring dan masi sama dengan tatapan kosongnya.

"eh anjir lah jisoo kenapa? belum sembuh juga." ucap taehyung.

taehyung nanya ga ada yang jawab.

"eh masa tadi ya ada darah seger di rumput dekat tenda. banyak bener kayak abis ada yang nyemblih kambing. masi rame noh di depan belom pada tidur." ucap taehyung.

"pada suruh tid-" belum sempat taeyong melanjutkan kata katanya.

tiba-tiba jisoo langsung bangun dan keluar tenda. taeyong, mimi, sowon dan taehyung pun terkejut.

taeyong ikut keluar tenda dan di ikuti dengan yang lainya.

semua yang ada disitu sangat amat terkejut karena jisoo melemuri kaki dan tangannya dengan darah segar yang tadi di temukan.

"woy anjir jisoo lu ngapain, istigfar jis." jeonghan meneriaki jisoo.

"astaghfirullah, jisoo kenapa Josh?" tanya kei.

"itu bukan jisoo, kei." jawab Joshua

"jelas jelas itu jisoo Josh." kesal nayeon, karena dia sudah kesal jisoo di teriaki tetep saja melakukan hal itu.

"sumpah jis, itu amis banget lu ga jijik. lu kan takut kalau liat darah." ucap yuta.

"eh iya bener, kalo jisoo takut darah. pas gue luka dan dia liat darah gue aja langsung muntah muntah." jelas bona

"woi jis susah bersihin nya woi, hemat air." kata bobby yang langsung dapet tempelengan dari ong.

air mata nayoung makin menjadi, sekarang dia hanya duduk di tenda dan menyaksikan hal itu, dia tidak bisa berbuat apa apa.

nayoung mendengar suara tangisan yang mengikuti nada tangisanya. dia menengok samping kanan tidak ada apa pun, giliran menengok sebelah kiri.

"aaaaaa-" jonghyun menutup mulut nayoung.

itu yang ngikutin suara tangis nayoung, ternyata jonghyun guys.

"sumpah ya jong, lu bikin gue makin takut." nayoung nangisnya makin kejer.

"maaf nay, gua niatnya mau ngehibur kok jadi nangis gini." kata jonghyun sambil memeluk nayoung berusaha menenangkanya.

"gue lagi pengen sendiri, ga butuh di hibur." cuek nayoung.

"nay kalau ada apa apa cerita, gue temen lu apa gunanya gue sebagai temen lu. coba deh berusaha jangan nutupin diri lu, berusaha untuk terbuka, biar lu ga mendem semuanya sendiri. barang kali lu butuh pelampiasan. gue siap kok nay." ucap Jonghyun yang masih memeluk nayoung.

'temen.'

"Jong gue udah berusaha, tapi gue ga bisa. btw Jong lu juga ga pernah curhat atau cerita sama gue, tapi gue ga pernah nuntut lu cerita." savage.

kalau hal ini nayoung bisa saja cerita ke semua orang, tapi....

"Jonghyun, ayok kita pindah tempat." kata nayoung yang membuat jonghyun bingung.

baru saja nayoung ingin cerita tentang yang sebenarnya kepada Jonghyun, nayoung melihat sosok perempuan yang tadi ia liat di hutan sambil menggeleng-gelengkan kepalanya.

nayoung dan jonghyun pindah tempat dan ikut mengerumuni jisoo yang masih melemuri badanya dengan darah.

✂✂✂

oh iya btw guys, aku change genre nya jadi 'horror' because ini lebih ke horror dari pada mystery/seru.

besok aku update lagi heuheu.

next?