Bandung, 12 Desember 2017
19.53 WIB
Dear Diary
Cinta hadirkan sebuah makna,
yang salah satunya memakna tentang rindu
yang terhalang dinding dan terbelenggu diam
yang selalu ingin meronta dari ikatan.
Rindu yang selalu menerobos masuk kedalam celah kecil hati, duduk berdiam tanpa memperduli sang Tuan rumah, membuatnya resah dan tak mengerti harus bagaimana.
Mengusirmu pergi? Tidak! Karena aku mencintaimu.
Membiarkanmu diam? Entahlah! Tapi kau dan aku bukanlah siapa-siapa.
Melayanimu seperti biasa? Baiklah! Karena kau Tamuku.
Tetapi aku takut suatu waktu kau pergi tanpa berpamit.
Tapi yang dibingungkan dari sebuah rindu adalah,
Setelah aku melihatmu aku masih saja selalu merindukanmu,
Meski kau berada didekatku aku masih saja merindukanmu,
Kurasa rinduku ini tak tau malu, dan tak tau maunya apa?
Hufftt, hembusan nafasku selalu terdengar namamu
Dugdug, degup jantungku selalu mengharapkanmu
Sreksrek, langkah kakiku selalu ingin mendekatimu
Dan pikiranku selalu terpaut kepadamu.
Aku tak mengerti harus bagaimana?
Maka dari itu tolonglah aku, sebagai tuan rumah dari sang Rindu..
Tertanda,
Sang Tuan Rumah
YOU ARE READING
MY DIARY - QUOTES✔
Random[FOLLOW SEBELUM BACA YA♥︎] Mampir juga ya ke cerita Dhita yang lain❣ □ CERITA YANG TAK TERDENGAR [Quotes & Poetry] □ RALEA'S STORY [Completed] ~ ♡♡♡ ~ Rank 1 : #Puisi (2018) Rank 1 : #Quotes (2019) Rank 1 : #motivasi (2018) "Make a wish and throw yo...
