My Dad is My Rival

Part 39.

2 bln sudah berlalu sejak kejadian terburuk dalam hidup Baekhyun bahkan pernikahan yg seharusnya dilakukan bulan lalu pun dibatalkan karna kondisi Baekhyun yg blm stabil dan msh harus istirahat yg cukup. Kehidupan Chanyeol dan baekhyun kini berbeda Baekhyun yg tinggal terpisah dari Chanyeol pun membuat keduanya jd jarang bertemu. Baekhyun sendiri yg meminta Chanyeol untuk tdk memaksanya tinggal bersama sampai pernikahan nya nanti diselenggarakan Baekhyun ingin tinggal bersama kedua orgtua nya beserta chanhyun karna Chanhyun memohon agar tinggal dengan sang umma, eomma dan appa byun tdk keberatan bagaimana pun jg chanhyun nantinya akan menjadi cucu mereka.

5.30 AM KST

-Baekhyun- "chanhyun ah palliwa kau akan terlambat jika tak segera keluar dari kamar arra".

-Chanhyun- "ne umma sebentar lagi aku sedang merapihkan seragamku". chanhyun bergegas merapihkan seragam setelah nya ia keluar dari kamar dan menuju sang umma".

..

-Baekhyun- "kajja kita berangkat ini sarapan mu kau makan diperjalanan saja ne".

-Chanhyun- "ne umma". keduanya bergegas masuk kedalam mobil dan mulai menuju kesekolah chanhyun.

°
°
°

~Sambungan Telfon~

Chanyeol : "sehunie tolong hendel pekerjaan ku ne aku sedang tidak enak badan aku butuh istirahat hari ini hanya hari ini hyung janji".

Sehun : "Ck.. Yak hyung kau slalu berkata seperti itu arra apa karna kau tinggal terpisah oleh anak dan calon istri mu maka dari itu kau sering sekali sakit"

Chanyeol : "majjayo jawaban mu sungguh tepat sehunie yasudah kalau begitu hyung ingin kembali tidur ne".

Sehun : "hmmm yasudah kalau begitu cepat sembuh hyung walaupun aku tau sebenarnya penyakit mu itu adalah penyakit malas dan merindukan seseorang hahaha".

Chanyeol : "yak Oh sehun ku potong gaji mu bulan depan".

~plippp.... Chanyeol mematikannya secara sepihak..

-sehun- "Ck.. Dasar Park Chanyeol selalu saja seperti itu".

-Luhan- "wae honey".

-Sehun- "ahh biasa Chanyeol hyung hari ini tdk berangkat ke kantor mianhae honey". ~CUP.. "seperti nya aku akan pulang telat karna harus menghendel pekerjaan Chanyeol hyung".

-Luhan- "hmm ne honey tak apa".

-sehun- "dimana ziyu eoh?".

-Luhan- "ziyu masih tidur baru saja aku memberinya Asi".

-Sehun- "eohh? Apa Asi mu msh keluar honey?".

-Luhan- "ne, wae?".

-sehun- "apa aku boleh".

-Luhan- "andwe sudah cukup kau berbagai dengan willis dulu skrg aku tdk akan memberikannya".

-Oh Willis- "Ayah kajja kita berangkat aku sudah siap".

-Sehun- "hmmm baiklah kajja, bunda cetakan undangan milik Baekhyun hyung ayah letakkan di meja kerja ayah ne".

-Luhan- "eumm ne".

-Oh willis- "bunda willis berangkat sekolah dulu ne sampai jumpa makan siang nanti". ~CUP.. willis mencium luhan sebelum ia bergegas menuju mobil sang ayah".