BM

3.9K 405 33
                                    

"Mbak aku cantik ga?" Tanya Jisoo yang lagi makek gincu.

"Cantik kok." Jawab Yoona sambil maen hape.

Woobin ngelirik adiknya. "Ngapain maen hape terus?"

"Cemas bang. Entar Mas Chan ga jadi dateng."

Jisoo mengangguk. "Aku juga cemas mbak."

"Engga la, Chanyeol pasti dateng. Soalnya dia udah bilang ke abang."

Yoona mengangguk.

"Kamu nanti yang sopan ya Chan." Ujar Yoora. "Ga boleh kurang ajar sama orang tua."

Chanyeol mendesah. "Males gue ketemu mereka."

"Dek, hormati mereka. Setidaknya suami Mama itu ayahnya Yoona, ayah pacar kamu."

"Dia bukan ayah Yoona mbak, tapi suami almarhum ibunya Yoona."

Yoora mendesah. "Dek. Ini udah keputusan mama buat nikah sama papanya Yoona. Kita harus dukung itu demi kebahagiaan mama, daripada kita ngeliat mama kesepian karna ayah sibuk."

"Mama juga sibuk sama kerjaannya mbak."

"Kamu ini, bener-bener kayak bocab, belom dewasa. Seharusnya kamu ngaca sama Yoona tuh, seharusnya dia yang lebih sakit hatinya."

Kai ngelirik jam dinding yang ada di atas tv dengan was-was. Malem ini dia sengaja ga ngapel Krystal karna takut ga konsen mikirin Yoona sama Chanyeol.

"Nape lo?" Tanya Taehyung. "Kayak emak-emak nunggu film india aja ngeliat jam muluk."

Kai mendengus. "Gue lagi was was. Takut bakalan ada perang dunia ketiga."

"Hah? Serius lo? Negara mana? Kim Jong Un versus Trump? Atau Trump versus Rusia??"

Kai ngelirik Taehyung aneh. "Emang Kim Jong Un sama Trump masih musuhan ya?"

"Ya Allah. Lo ga tau? Lo bener ga sih anak Fisip."

"Ya gue jarang nonton berita, kalo nonton bokep mah seminggu dua kali."

Taehyung mendengus sebel. "La terus lo bilang bakal perang dunia?"

"Itu si Bang Chan sama Yoona. Mereka lagi dinner sama keluarga Yoona, gue takut Bang Chan emosi."

"Mana berani bang Chan begitu. Bisa-bisa di blacklist jadi calon mantu."

"Oh iya bener juga yak."

"Udah sans aja. Sehun aja masih bisa jalan, kenapa lo ga ngapel Krystal aja?"

"Ga ah. Dirumah Krystal kosong, entar gue khilaf."

"Tumbeen waras."

Yoona curi curi pandang ke Chanyeol yang duduk didepannya, padahal ga perlu karna dari tadi Chanyeol cuma fokus sama dia.

"Jadi gimana kerja kamu bang?" Tanya papa Salim ke Woobin. "Ada rencana pindah rute ke domestik aja?"

Woobin terkekeh. "Masih maksa cepet nikah nih?"

"Iya dong. Mau gendong cucu." Candanya bikin yang lain ketawa.

"Yoora juga kapan nikahnya?" Tanya Papa Salim ramah. "Jangan sampe kalian berdua di susul sama Yoona-Chanyeol loh."

Semuanya menoleh kearah papa Salim tidak terkecuali Chanyeol.

"Kenapa? Bukannya kalian mau nikah habis kuliah?"

Mama Rika menatap putra. "Serius? Kok ga pernah cerita."

"Dasar kids jaman now." Sahut Yoora. "Anak orang mau kamu kasih makan apa hah?"

Campus Love OnTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang