Really like you

15.7K 240 8
                                    

Dahyun sekarang sedang galau karna ia selalu memikirkan Momo orang yang dia sukai tapi tidak pernah menyadari perasaannya.
Tiba-tiba...
"Hei Dahyun! Kok bengong sih?"Chaeyeong mengejutkannya.
"Iss apaan sih Chae!!ganggu orang lagi ngelamun aja."ia menjawab dengan kesal.
"Ya! Mengapa kau memarahiku dasar tahu."Chaeyeong kesal juga.
"Hhh..aku tau kau lagi mikirin dia kan?"dia tau sahabatnya sedang galau.
"huff.. iya Chae, aku gak tau kenapa masih mikirin dia.."Dahyun jadi lemes.
"Udahlah Hyun..gak usah dipikirin lagi,mungkin dia emang ngak suka sama kamu."saran Chaeyeong.
"Belum tentu dia ngak suka sama aku Chae..aku kan belum nembak dia.."Dahyun belum mau putus asa.
"Kalau gitu langsung ungkapin aja Hyun ngapain di pendam lama-lama."ucap chaeyeong.
"Tapi aku masih takut Chae,takut ditolak TT."ungkap Dahyun sedih.
"Hh.. trus sampai kapan mau dipendam?"Chaeyeong pun lelah karna Dahyun selalu takut untuk menggungkapkan perasaannya.

Sudah lama Dahyun memendam perasaannya untuk Momo.
Ia memang orang yang suka bercanda dan mudah bergaul tapi jika dihadapan orang yang dia suka nyalinya ciut.
Chaeyeong sebagai sahabatnya hanya bisa bersabar menghadapi Dahyun yang suka melamun ngak jelas.

***********

Hari ini Dahyun dan Chaeyeong pergi kuliah naik bis,mereka memang satu kos jadi mereka selalu bersama dan sangat dekat satu sama lain.
Akhirnya mereka pun sampai di universitas seoul tempat mereka kuliah.
Saat mereka hendak memasuki kampus mereka melihat Momo dan dua temannya.
Chaeyeong ingin menyeret Dahyun untuk menyapa Momo tapi Dahyun menghentikannya.

"Jangan Chae,aku ngak mau ketemu Momo."Dahyun berhenti melangkah.
"Kenapa Hyun?ngak ada salahnya kan cuma nyapa doang."
Tanpa basa-basi Chaeyeong menarik tangan Dahyun dengan paksa.
Dahyun akhirnya terseret juga hingga sekarang mereka berhadapan dengan Momo dan teman-temannya.
Momo pun melihat mereka berdua dan menyapa dengan ramah.

"Hei Chaeyeong dan..hei Dahyun.."Momo menyapa mereka.
"Hei juga Mo..dan hei Sana..Mina.."ucap Chaeyeong tersenyum.
"Hei juga Chaeyeong.."jawab Sana dan Mina membalas dengan senyuman.

Dahyun yang ada disitu hanya senyum malu melihat Momo.
Akhirnya ia pun menyapa dengan canggung.
"Hai semuanya.."sapa Dahyun.
"Hei juga Dahyun.."balas mereka.
"Kalian mau kemana?"tanya Momo.
"Oh kami akan ke kelas"balas Dahyun.
"Kenapa terburu-buru?kita ke kantin dulu yuk."ajak Sana.
"Ah kebetulan aku belum sarapan"Jawab Chaeyeong semangat.
Dahyun hanya bisa pasrah mengikuti mereka sementara Chaeyeong tertawa kemenangan dalam hati.

Momo adalah wanita yang cantik dan sangat menyukai makanan terutama jokbal.
Ia memang kurang peka pada perasaan orang yang menyukainya mungkin ia lebih peka sama jokbal 😆.
Momo memiliki dua sahabat yang sama-sama berasal dari Jepang seperti dirinya.
Ketiganya memiliki kecantikan yang memukau pria maupun wanita dan menamai kelompok mereka dengan nama J-trinity.
Ia dan dua temannya juga berteman dengan Chaeyeong dan Dahyun walaupun tidak terlalu dekat.

Sesampainya di kantin mereka mulai memesan makanan dan mencari tempat duduk.
Makanan pun sampai dan mereka mulai makan.
"Mo,apa kau yakin ingin makan sebanyak ini?ini kan masih pagi."tanya Mina heran.
"Biarkan saja Minari..Momoring tidak akan kenyang jika makannya sedikit."kata Sana sambil terkikik.
"Kau membuat ku malu Sana."Momo hanya bergumam sambil melirik Sana.
Sementara itu Dahyun dan Chaeyeong hanya tersenyum melihat mereka.

***********

Ke esokan harinya Dahyun pergi ke swalayan terdekat untuk membeli bahan makanan.
Karena sekarang adalah akhir pekan dan semua bahan makanan mereka di kos telah habis.
Saat melihat bahan yang akan dibeli Dahyun tanpa sengaja melihat Momo yang juga sedang belanja disitu.
Dahyun pun cepat-cepat mengambil bahan yang diperlukan lalu pergi ke kasir untuk membayar.
Ia sengaja melakukannya untuk menghindari Momo,tanpa disadarinya Momo melihatnya saat membayar di kasir.

One Shot of TwiceWhere stories live. Discover now