Save you

3.1K 115 13
                                    

Cerita yang ini genbend ya...selamat membaca.

^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^

Bunyi guruh terdengar di senja hari kala kota kecil yang di kelilingi kabut itu mulai gelap...tak lama kemudian tetesan hujan mulai turun membasahi bumi yang semakin lama semakin lebat..,selain itu bunyi petir juga terdengar bersautan membuat suasana semakin mencekam.
Kota yang memiliki hutan lebat ini dulunya pernah dirusak oleh mahkluk bernama vampir..

Di sebuah kamar seorang gadis menjerit ketakutan dan menutup kedua telinganya karena takut akan bunyi petir yang menggelegar.Dia memang sangat takut pada bunyi petir semenjak kecil.
Gadis itu kini terbaring di kasurnya dengan bantal yang menutupi kepalanya.
Hujan belum juga reda tetapi semakin lebat disertai angin kencang.
Tak terasa waktu pun mulai memasuki malam...

                              ====

Seorang pemuda melihat keluar dari jendela rumahnya.Dia sedang memikirkan sesuatu yang mengganggu pikirannya,,ya.. dia mendengar salah satu penduduk melihat sekelompok vampir namun anehnya mereka tidak membunuh manusia ataupun membuat kerusuhan..tapi apa tujuan mereka?apa yang mereka cari??

"Kau masih memikirkan hal itu?"tanya seorang pria tua yang membuyarkan lamunannya.

"Hm... aku...takut jika klan penghisap darah itu membunuh manusia lagi.."jawabnya pada kakek chou.

"Tzu..apapun yang terjadi aku mohon jangan ikut campur dengan mereka,aku takut kau terluka."ujar kakek chou cemas karena dia tidak mau lagi kehilangan keluarganya.

Tzuyu menoleh kesamping lalu menatap kakeknya dan sekilas wajah mereka kembali terbayang di benaknya walaupun ia masih balita namun itu terbayang jelas dipikirannya...wajah kedua orang tuanya.

(Kilas balik)
Beberapa tahun silam saat chou tzuyu masih berumur 3 tahun..klan vampir datang dan membuat kerusuhan.Mereka menghancurkan rumah penduduk serta memangsa mereka,tujuannya hanya untuk mencari seseorang yang mereka inginkan.Seseorang yang kata mereka sangat berharga..karena orang itu mempunyai darah spesial.

Saat itu kedua orang tua tzuyu ikut bersama seluruh klan manusia serigala untuk membantu manusia dari serangan vampir..
Akan tetapi nyawa kedua orang tuanya tidak bisa diselamatkan karna serangan ganas dari sekelompok vampir yang mengeroyok mereka hingga tewas.

Karena hal itu,semua klan manusia serigala sangat marah karna salah satu pemimpin mereka mati..,maka terjadilah perang besar antara klan vampir melawan klan manusia serigala..kedua klan itu berperang mati-matian sampai akhirnya dimenangkan oleh klan vampir karena jumlah mereka lebih banyak dibandingkan klan manusia serigala,,akibatnya klan manusia serigala semakin berkurang drastis..dan sebagian kecil dari mereka lari meninggalkan kota karena takut kalau nanti kaum mereka benar-benar akan punah.

Tetapi berbeda halnya dengan kakek chou dan tzuyu..kakek chou adalah satu-satunya keluarga tzuyu yang masih hidup.Dia memilih membawa tzuyu kecil untuk bersembunyi di dalam sebuah gua dihutan hingga keadaannya benar-benar tenang dan klan vampir pergi meninggalkan kota menuju kediaman mereka.

Akhir flashback...

                               ====

Pagi hari terlihat cukup terang oleh cahaya langit walaupun masih di selimuti kabut setelah semalaman hujan lebat dan petir yang mengamuk kota itu,kota yang selalu hujan.

Di dalam sebuah rumah yang asri terlihat seorang gadis sedang mengenakan sepatunya ,sementara ibunya yang sedang memasak melirik padanya.
"Eomma aku ke luar sebentar."
"Ya nak,tapi jangan dekati hutan apapun yang terjadi! dan...hati-hatilah dengan mahkluk itu."pesan ibunya yang mengingatkan anaknya untuk selalu waspada pada mahkluk berbahaya yang selalu mengintai mereka.
"Baik eomma..aku selalu ingat pesanmu."
Gadis itu sebenarnya sudah bosan mendengarkannya,namun perasaan takutnya tetap ada saat membayangkan bagaimana mahkluk itu pernah membantai sebagian manusia dan memusnahkan bangsa manusia serigala..,yang diketahuinya dari cerita ibunya.Apalagi warga kota saat ini tengah dicemaskan dengan penampakan mereka disekitar kota.

One Shot of TwiceWhere stories live. Discover now