REVENGE [HAIKYUU]

2. Awal

Setelah menyelesaikan pekerjaan semua tim berisitirahat di meja masing-masing. Lain halnya dengan Sugawara sebagai kapten di tim meraka yang baru masuk kembali keruangan.

"Baiklah setelah ini kita bisa kembali ke asrama untuk beristirahat dan kita akan melaksanakan tugas mulai besok" Perintah Sugawara sebagai Kapten.

"SIAP!!!" jawab seluruh tim dan mulai meninggalkan kantor.

Selama di perjalanan mereka berbincang-bincang mengenai perkejaan apa yang mereka lakukan. Seluruh tim bingung dengan isi laporan termasuk Kenma sendiri yang mempunyai insting bagus pasalnya informasi yang mereka butuhkan tidak lengkap dan malah bisa dikatakan hanya sedikit dan para kepolisian tampan tersebut bingung begitu banyak kejahatan tetapi kenapa pihak kepolisian tidak memiliki informasi tentang para bandit itu dan para kepolisian harus bekerja dari awal yaitu mencari informasi.

" Black Team itu kumpulan para bandit yang akhir-akhir ini muncul dan langsung membuat onar di daerah ini? Begitukah Sugawara-san?" Akaashi memulai pembicaraan dan itu pertanyaan yang tidak harus di lontarkan tetapi karena bingung dengan informasi yang dibutuhkan jadi dia harus bertanya.

"Yah begitulah Akaashi-kun Meraka para bandit yang lagi marak membuat onar di daerah sini, terutama korbannya itu para wanita. Tapi yang lebih aneh itu para korban tidak trauma melainkan malah bahagia". Tutur Sugawara dengan raut wajah lelah karena tidak tau maksud dari informasi yang mereka dapat.

"Nani!!!! Aku tidak mengerti, sejak kapan para korban pelaku kejahatan malah bahagia bertemu dengan para bandit itu ?? Sungguh aneh" Dengan nada kesal Iwazumi menjawab membuat rekannya semakin kesal dengan pekerjaan mereka.

"Sejak Aoba Johsei kalah dari Karasuno. LOL" Tsatori menjawab dengan lelucon dan mendapat sambutan hangat dari Iwazumi berupa tendangan alhasil Satori tersungkur mencium tanah. Pasalnya lelucon itu menyinggung club voly kesukaannya yang kalah, membuat Sugawara tertawa tapi tidak dengan Akaashi dan Kenma.

" Tetapi tadi aku mendengar pembicaraan Konoha dan Komi salah satu pegawai kantor kita kalau tetangganya itu korban dari para bandit tersebut tetapi setelah kembali ke rumah sang korban malah senyam-senyum dan begitu ditanya sang korban malah menjawab Aku baru saja bertemu dengan para pangeran, aku rela mereka melakukan kejahatan kepadaku lagi. Mendengar percakapan mereka yang menurutku kejahatan tidak ada habisnya karena sang korban tidak melaporkan kepada pihak kepolisian disebabkan para bandit itu bak pangeran dan para korban tidak tega melaporkannya walaupun korbannya sudah disakiti". Tutur Akaashi panjang lebar.

"Aku juga berfikir begitu Akaashi-san, sebab itu sekarang kita kekurangan informasi para bandit karena para korban tidak pernah melaporkan kejahatan para bandit" Sahut Kenma tetapi di dalam hatinya sendiri berkata lain karena menurutnya tugas mereka kali ini seperti di manipulasi.

Tidak terasa mereka berbincang dan telah sampai di depan asrama. Mereka lebih memilih beristirahat di kamar masing-masing dan melanjutkannya besok di kantor

------------

Iwazumi melangkahkan kakinya dengan kesal memasuki ruangan menuju tempat duduknya sehingga menyita perhatian rekannya.

"Kenapa Iwazumi? Apakah kau mendapatkan panggilan dari mantanmu di kota dan mengatakan dia akan menikah?"Akaashi bertanya sambil mencairkan suasana hati rekannya.

"HAHHHHHH!!!!! kalo mantanmu yang menelfon begitu aku bakal mengucapkan selamat masuk neraka karena dia lebih memilih lelaki brengsek itu" Jawabnya dengan kesal dan membuat suasana menjadi mencekam.

"J-Jadi apa yang membuatmu begitu kesal hajime" Tsatori bertanya dengan ketakutan tetapi tingkahnya yang lucu membuat yang lain hanya geleng kepala.

*FLASHBACK ON*

Iwazumi berjalan menuju kantor dengan tergesa-gesa karena takut terlambat di hari pertama masuk kantor barunya, Tetapi....

BRUKK...

Iwazumi terjatuh sebab di tabrak oleh lelaki tampan berpakaian serba hitam.

"Teme.. Apakah kau berjalan tidak memakai mata juga" Ketus Iwazumi melihat ke atas pasalnya pria tersebut tidak terjatuh .

Lelaki itu mulai berjongkok dan pikir Iwazumi dia akan meminta maaf dan menolongnya tetapi hal itu tidak terjadi karena lelaki tersebut malah memeluk Iwazumi seketika Iwazumi mematung perihal sikap lelaki itu, karena iwazumi masih diam lelaki tersebut melanjutkan aksinya dengan membisikkan "Kita bakal sering bertemu" begitu lelaki itu itu berbisik Iwazumi seketika tersadar dan langsung melancarkan aksinya dengan menendang tetapi berhasil dihindari lelaki tersebut dan di balas dengan kedipan mata yang membuat Iwazumi semakin jijik terhadap lelaki tersebut. Tetapi Iwazumi langsung berdiri dan berjalan ke kantor dengan keadaan kesal.

*FLASHBACK OFF*

"BHUAHAHAHAHAHAHAHA" Membahana suara tertawaandi ruangan tersebut dan membuat Iwazumi semakin kesal dengan rekannya. *termasuk Akaashi dan Kenma OOC

"Menyesal aku cerita pada kalian tetapi malah di tertawakan" Nada berbicara Iwazumi berubah seketika membuat rekannya berhenti tertawa. Tapi lain halnya dengan Kenma yang sibuk bergelut dengan pemikirannya.

"Apakah kau tau siapa nama lelaki tersebut iwazumi-san??" Sugawara bertanya sembari menyeka air mata karena terlalu banyak tertawa.

"Entahlah sugawara-san begitu kesalnya aku terhadap lelaki itu tidak memikirkan hal lain selain menghajarnya" Ketus Iwazumi menjawab pertanyaan dari Sugawara dan membuatnya tersenyum.

"Chotto... Iwazumi-san!!" Sela Kenma di perbincangan menyita perhatian rekannya. "Apakah tadi kau menyebutkan lelaki tampan dan berpakaian serba hitam?" Lanjut Kenma membuat teman-temannya jadi fokus dengan pernyataan Kenma.

"Iya Kenma. Kenapa? Apakah kau tertarik dengan lelaki seperti itu?" Jawab Iwazumi dengan bermaksud menjahili Kenma.

"TIdak hanya saja......"Kenma menggantung perkataanya dan membuat teman setimnya semakin penasaran. "Ciri-ciri tersebut seperti........

.

.

.

.

.

.

.

.

BBAAAAA!!!!

panjang yah?? emang sengaja karena aku mau hiatus sampe April

hiks hiks hiks

Aku lagi sibuk dengan sekolah, kalo ada waktu luang aku bakal update kok jadi tunggu aja.
Jangan lupa vote ya

See you *.*