€£¢4

521 41 2
                                    


naruto menangkis obor itu dengan pedangnya yang masih bersarung,memukul perut konohamaru hingga ia terdorong dari belakang

konohamaru marah dan mencabut pedangnya dan dengan cepat menyerang naruto,tapi naruto sudah siaga menangkis pedang itu dengan pedangnya,memukul konohamaru di wajah dan diperut membuat konohamaru terjatuh dan bersandar dipohoh

naruto yang sedari tadi menahan nafas menghembuskannya dengan kuat melirik hinata

naruto kembali dengan wajah dinginya meletakkan satu tangan kirinya disamping kepala hinata yang masih bersandar di dinding

"kau tidak apa2 hinata,?katanya mau jalan-jalan sebentar saja.....apa ada yang terluka?

"ah...tidak aku tidak apa-apa"

"syukurlah"

"kau sudah ada pengawal ya sayang sekali...padahal aku yang ingin menjadi pengawalmu membawamu kepada orang2 penting dan menghasilkan banyak uang" kata konohamaru

"jadi itu ya rencanamu" kata hinata

"dulu keluargaku sangat kaya memiliki jabatan tinggi...
rumah inipun bekas rumahku tapi sekarang lihat...kala jabatan berahir semuanya berakhir....aku ingin memiliki uang yang banyak agar kejayaanku kembali makanya aku berfikir untuk memanfaatkanmu"

"hinata bukan alat yang bisa kau manfaatkan seenaknya,dia ingin menentukan takdirnya sendiri....hinata apa dia punya komplotan"

"kurasa tidak ia kelihatannya sendirian"

"baiklah kita akan langsung membawanya kebawah"

"dari tadi kau ini banyak bicara...siapa sebenarnya kau"

"namaku naruto"

"naruto...namikaze naruto....pangeran kedua dari kerajaan konoha"tanya konohamaru dengan keterkejutannya

naruto hanya menggangguk
.
.
.
.
.
Sesampai dipelabuhan konohamaru ditangkap oleh pengawal dan mengikat tangannya dengan tali

Saat mau berjalan hinata memanggilnya"tunggu ini ada saleb untuk mengobati lukanya"

pengawal itu pun menerimanya dan tiba2 konohamari bertanya"hei tempat tujuan yang kau tuju sebenarnya kemana"belum sempat hinata menjawab pengawal itu sudah membawa konohamaru

hari sudah menjelang pagi sekarang naruto dan hinata berada di atas jembatan

"sepertinya si konohamaru itu tidak punya komplotan"kata hinata

"hm"sahut naruto

"mulai sekarang aku akan lebih hati-hati lagi disekelilingku"

"hm"

"naruto kau kenapa....apa kau marah padaku"

tidak"

naruto dari tadi tidak mengalihkan pandangannya dari bawah jembatan yang dialiri sungai yang jernih

hinata merasa tidak dihiraukan membalik badan naruto untuk menghadapnya dan berkata"tolong dengarkan aku sepuluh detik saja"

naruto sangat terkejut dengan perlakuan hinata hingga tak sengaja menatap mata hinata naruto langsung terpesona

"aku tahu kau sudah susah payah mencariku dan sangat mengkhawatirkanku terima kasih unt....' perkataan hinata terpotong karena perlakuan naruto,naruto mengelus kepalanya lembut

"lima detik saja sudah cukup kok" kata naruto dan ia membalikkan badannya kembali menatap air yang mengalir

"sebenarnya aku memang marah tapi bukan padamu tetapi pada diriku sendiri....aku juga tidak tahu kenapa aku marah pada diriku sendiri...rasanya menyenangkan bisa belajar berbagai hal diluar sana...tapi setelah mengetahui hal itu aku tak tahu harus berbuat apa
apa yang aku lakukan selanjutnya"

"naruto"hinata memandang sendu naruto

"oh ya hinata sipenculik tadi bertanya padamu.....apa jawabanmu"

"maksudmu konohamaru....yang bertanya kemana tempat yang kutuju dan kenapa aku harus kesini"

"ya"

"aku ingin melihat caramu menjalani hidup dikerajaan ini"

"semoga aku masih bisa melihatmu dari tempatku berada"

naruto lalu menggenggam sebelah tangan hinata dan berkata"aku juga ingin berterima kasih padamu...terima kasih telah pulang dengan selamat"

hinata membalas naruto dengan senyuman dan mereka bertatapan dengan senyuman terpatri di wajah mereka berdua

"aku sekarang tinggal di sini dikerajaan ini walau penuh dengan hambatan aku pasti dapat melaluinya karena aku tahu ada angin yang mendukungku dari belakang
.
.
.
.
.

Beberapa hari kemudian

hinata rajin belajar tentang obat-obatan karena ujian menjadi peracik obat kerajaan semakin dekat sampai sampai ia tertidur dimeja belajar

hinata sekarang berada di depan gerbang kerajaan
hinata sempat berhenti didekat pintu gerbang memperhatikan seorang pedagang yang ingin masuk gerbang

setelah melihat pekerjaan penjaga selesai hinata mendekat

"oh nona hinata anda datang ingin bertemu dengan pangeran naruto ya"

"bukan saya kesini atas permintaan tuan sasuke dan nona sakura....maaf saya mau tanya tadi pedagang itu memakai apa ya untuk masuk"

"oh itu sebagai tanda pengenal setiap orang yang masuk ke kerajaan ini"

"kenapa aku tidak memilikinya"

"oh kalau anda spesial pangeran naruto memberikan izin keluar masuk dengan bebas"

"begitu ya baiklah saya masuk dulu ya"

Didalam istana seorang penasehat sedang berjalan dengan tergesa gesa,semua orang yang melihatnya membukuk hormat padanya,saat ingin memasuki jalan menuju tempat kerja pangeran naruto ia dicegat oleh penjaga

"maaf pangeran bilang tidak boleh ada yang masuk kesini karena pangeran ada tamu penting"

penasehat itu bertanya dalam hati siapa tamu penting itu
matanya melirik kearah tempat kerja pangeran naruto
ia melihat seorang perempuan dan pengawal naruto sedang menuju kedalam

"itukan wanita yang sering kesini....jadi ia tamu pentingnya
apa istimewanya dia,dia hanya wanita biasa yang tak punya gelar apapun....ini tidak bisa dibiarkan aku harus melakukan sesuatu"bathin penasehat yang bernama danzo itu berkata

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
TBC

S€€ you

1maret2018

PANGERAN DAN GADIS HERBALWhere stories live. Discover now