14. Kesalahan karena Ambisi

1.5K 102 4
                                    


Setelah nafsu nya tersalurkan .

"Maaf aku tidak bisa mengendalikan diri ku," kata Hector, ..." seharusnya aku memuaskan mu tetapi sekarang terbalik aku lah yang kau puaskan". 

Ferd hanya tersenyum. Rasa sakit di milik nya masih terasa , walau pun dengan lembut Hector melakukan nya tetapi milik Hector yang terbesar dan terpanjang yang pernah menyentuh lubang sensitif nya. Tetapi saat mereka bercinta , saat dua tubuh bergabung menjadi satu jalinan yang rumit antara nafsu jiwa dan perasaan cinta, Ferd merasakan kenikmatan yang luar biasa diantara rasa sakit yang menderanya, kenikmatan yang tidak pernah di berikan oleh lelaki mana pun.

Hector pun heran bersama Jeremy , Hector melakukan dengan kasar dan kuat . Tetapi terhadap Ferd , Hector bisa menikmati bercinta dengan lembut.

Tiba-tiba Perut Hector berbunyi tanda rasa lapar melandanya, tetapi tidak ada keberanian untuk meminta.

Ferd sedikit geli dengan tingkah Hector, dia tidak seperti pria yang pernah dibayarnya. Hector tidak berani merayu nya meminta sesuatu. "Ayo kita keluar untuk makan malam, makanan apa yang kau sukai , jangan ragu untuk meminta ," kata Ferd.

Ferd tidak menemukan celah kelicikan seperti pada gigolo lain yang pernah disewanya, Hector terasa special , Ferd ingin mengetahui sedikit saja kesalahan Hector untuk dapat menendang nya keluar dari kehidupan nya, tetapi semuanya tidak ditemukan . Ferd tidak mentolerir apapun , jika dia menemukan sedikit  kebohongan pria yang disewanya dan   menunjukan sifat mata duitan yang mengincar uang nya pasti dia sudah menendang nya keluar dari hidupnya.

"Maaf perut ku berbunyi ,he..hehe.he, " Hector sudah sedikit lebih rilex,"apakah kita mandi dulu, tubuh ku terasa kotor karena keringat dan cairan itu", kata Hector sedikit malu.

"Baik lah , kita mandi dan turun untuk makan malam," kata Ferd.



Ditempat lain. 

Jeremy berpikir setelah ini dia akan memiliki rumah dan toko, dia akan memulai usaha . Ambisi nya untuk sukses mulai terbuka .

Setelah sukses Hector akan semakin tergantung pada nya , saat itulah dia akan menikmati milik Hector.

Jeremy tersenyum dan tertawa sendiri, bayangan menjadi orang kaya membuat nya tidak sadar.


"Kau saja yang menentukan makan malam apa , aku bisa makan semuanya asal kenyang sudah cukup, " kata Hector,...." maaf aku tidak ingin makan mahal tetapi porsinya sedikit, porsi makan ku seperti tiga orang , He ...hehe.he, "Hector mulai berani meminta .

Ferd tersenyum , berapa pun aku bayar , kepuasan yang kau berikan tidak sebanding dengan makanan apa pun  , itulah yang dipikiran Ferd.

Mereka makan di restoran terkenal, Hector sempat menolak . Masa remaja nya bersama orang tuanya dia pernah makan di restoran seperti ini karena orang tuanya bukan orang kaya mereka hanya bisa memesan sedikit  hanya untuk sekedar mengetahui rasa restoran kelas atas, sepulang nya Hector masih lapar dan makan lagi masakan ibunya. Bagaimana jika sekarang dia masih lapar setelah makan malam , di hotel tentu tidak ada makanan lagi.

"Jangan kuatir , makanlah sepuas mu , makanlah sekuat perut mu sanggup menerima , hehehe..he, "  Ferd geli juga dengan pikiran pria di depan nya. Dari perbincangan ini Ferd jadi tahu Hector berasal dari keluarga baik-baik yang lari demi Jeremy. Hector menceritakan  pengalaman masa lalu saat makan bersama orang tuanya dulu dan kondisi keuangan mereka yang tidak bisa membayar untuk pesan berlebihan tetapi juga bukan orang miskin yang kelaparan , Hector menceritakan dia masih kelaparan setelah acara makan malam itu.

TWINS AZRÆLWhere stories live. Discover now