Midnight Fantasy -Night Trip-

Part 2

***

Hari ini aku memutuskan untuk membawa mobil, sudah lama sekali setelah mengenal adrian aku meninggalkan mobil ini digarasi apartemenku. Rencananya hari ini aku akan mampir ke apartemen Joe, karena sudah 2 hari aku tidak bisa menghubunginya, aku takut terjadi apa-apa terhadap joe apalagi belakangan aku terlalu asik dengan adrian.

Sudah 1 bulan lamanya aku tidak ke tempat ini,, sepertinya Joe belum pulang karena tidak ada yang membukakan pintu setelah berkali-kali aku bunyikan bel.. Akhirnya aku memutuskan untuk menunggu joe di parkiran.

Satu jam lamanya menunggu sampai akhirnya aku melihat mobil Joe masuk kedalam parkiran ini, sepertinya dia tidak menyadari keberadaanku..

Joe keluar dari mobilnya, dia tidak sendiri, seorang wanita mengikutinya keluar dari pintu penumpang depan, aku memerhatikan dengan seksama siapa wanita itu..

“Jeanete” teriakku dalam hati..

Apa yang ia lakukan dengan Joe... Bukankah selama ini mereka hanya bertukar sapa setiap kali aku mengajak Joe ke acara kantor, tapi kenapa kini mereka bersama.. pikirku,,

Aku mengikuti mereka yang masuk kedalam apartemen Joe, namun langkahku terhenti saat aku melihat apa yang terjadi didepanku.. Jantungku seakan dipaksa untuk keluar dari sarangnya, aku melihat tunanganku berpelukan dan berciuman dengan temanku sendiri,.. Ada apa ini...Apa aku melewatkan sesuatu...

Aku meremas tanganku, menahan untuk tidak bertindak gegabah,, aku masuk ke apartemen itu dan menemukan hal yang lebih menyakitkan lagi...

“Joe..” panggilku serak, airmataku sudah tak sanggup lagi aku bendung..

Laki-laki itu terkejut dan langsung menoleh kearahku...

“A.amanda...” Ucapnya terbata sambil mengambil beberapa kain untuk menutupi tubuhnya yang nyaris telanjang.

Jeanete yang akhirnya menyadari kedatanganku langsung melarikan diri ke kamar mandi..

“Kalian.... “

“Amanda..Aa..aku...... maaf” katanya dengan nafas berat

Aku tertawa dalam tangisku...Hanya kata maaf yang aku terima.. Apa maksudnya...

“Berapa lama?” lirihku...

“Amanda,, Aku akan menjelaskannya..”

“Aku tidak butuh penjelasanmu... Jawab saja pertanyaanku..” perintahku datar.. Aku tidak punya tenaga untuk mengamuk saat ini..

“1 tahun yang lalu..”

Apa? 1 tahun? 1 tahun hal ini berlangsung dibelakangku... Betapa bodohnya kau Amanda.. Kutukku dalam hati..

“Aku tidak bisa melanjutkan pernikahan ini” ucap Joe dengan suara pelan..

“Aku tau.. Aku mengerti... Sudahlah kau tidak usah menjelaskannya..” balasku dengan menatapnya nanar sambil beranjak pergi dari tempat itu..

Ada rasa lega yang aku rasakan... Entahlah, padahal aku  melihat tunanganku memeluk wanita lain, tapi aku tidak begitu merasa tersakiti... Apa jangan-jangan cintaku terhadap Joe memang tidak seperti dulu lagi??