Masa lalu Sakura

4K 217 5
                                    

Sudah dua bulan berlalu sejak hari pernikahan Naruto berlangsung. Saat ini, Sakura sedang berada di dalam ruangan nya di Akasuna crop

Entah kenapa akhir akhir ini ia cepat lelah, makan pun melebihi porsi biasa nya. Dan... Ia juga jadi maniak Tomat seperti suami nya.

Menghela nafas lelah, Sakura membuka laptop nya. Di sana ada E-mail dari sahabat Indigo nya, siapa lagi kalau bukan Hinata?

From : Hinata-chaN@gmail.com
To : A.Sakura-S@gmail.com

Sakura-chan, jam makan siang kita bertemu di Cafe yang biasa ya? Aku ingin berbagi kabar bahagia dengan mu

Mengerutkan keningnya heran, Sakura dengan segera langsung membalas

From : A.Sakura-S@gmail.com
To : Hinata-chaN@gmail.com

Sepertinya penting, aku akan datang Hina-chan.

Setelah membalas Email tersebut, Sakura memijit pelipisnya yang terasa pusing. Gadis itu mengambil sebuah berkas dengan map berwarna merah, membuka dan membaca nya

Tes!
Darah! Ya, Sakura mimisan dan itu menetes pada map di hadapan nya. Tanpa bertanya pada dokter sekali pun Sakura sudah tahu apa yang terjadi pada nya

Mungkin penyakit Kanker Paru-paru nya sudah lebih parah dari sebelum nya

Memandang tetesan darah itu dalam diam. Pikiran gadis itu berkecamuk, ada rasa senang bahwa sebentar lagi ia akan mati dan menyusul ayah dan ibunya. Tapi.. Entah kenapa hati nya merasa mengatakan bahwa ia tidak boleh mati begitu saja

Tok! Tok! Tok!
Ketukan pintu membuyarkan lamunan Sakura. Gadis itu menghapus air mata yang entah sejak kapan meluncur ke pipinya.

"Masuk" bersamaan dengan seruan Sakura, pintu ruangan itu terbuka. Terlihat kakak nya Sasori masuk ke dalam ruangan nya

"Hei Sakura, kau masih terjebak di sini huh? Kenapa kerja mu lelet?" masih sempat sempat nya Sang kakak mengejek nya. Dengan malas Sakura menoleh dan menatap malas sang kakak

"Kapan kau kembali dari Amerika, Nii-san?" Sakura mengabaikan ejekan Sasori sebelum nya

Sasori mengangkat bahu nya acuh sambil duduk di kursi yang berhadapan dengan Sakura, "Baru saja, dan Hei! Aku dengar kau bertemu dengan Gaara di Amegakure, kenapa kau tidak memberitahu ku?"

"Ya, aku bertemu dengan nya dua bulan yang lalu. Dan.. Nii-san, boleh aku bertanya sesuatu?"

"Hm?" Sasori mengangkat alisnya tinggi-tinggi, pertanda bahwa ia bingung. "Tergantung apa itu sesuatu yang penting atau tidak"

"Ceritakan masa lalu ku" Inilah yang menghantui Sakura akhir-akhir ini. Ya, masa lalu nya. Ia ingin tau tentang masa lalu nya

"Untuk apa?" Sasori sedikit heran dengan pertanyaan Sakura. Tumben sekali adik Pink nya itu ingin mengetahui masa lalu nya

"Aku.. Hanya penasaran Nii-san"

Sasori menghela nafas, ia tak tau harus memulai dari mana. "Baiklah, tapi berjanjilah setelah ini kau tak akan bertanya tentang masa lalu mu lagi"

Sakura mengangguk, ia ingin tau tentang kehidupan masa lalu nya. Dan... Tentang perjodohan sepihak ini

Sasori memejamkan mata nya dan mulai bercerita

Flashback on..

Malam hari di Amerika

Sasori, baru saja pulang dari perpustakaan kota. Ia sedikit heran saat melihat mobil yang tidak asing terparkir di depan Mansion.

Kau adalah Dia (End)Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt