Sweet Scar

#5 just five

Annastasya

Anna, seorang putri tunggal dari pernikahan sah Rose Lanarenda dan Abraham Ramon Prajna. Namanyapun didapat dari nama tengah ibunya sendiri, Rose Lanarenda. Lana, Anna. Tidak banyak yang Anna ketahui tentang asal usul mendasar keluarganya, yang ia tahu, Papanya mempunyai kakak kandung bernama Adyaksa Gohen. Anna tidak terlalu memikirkan keluarga besarnya, karena sejak kecil mereka jarang bertemu kecuali ada masalah bisnis atau perjanjian keluarga.

Entah apa masalah yang bisa membuat mamanya sangat membenci keluarga Gohen, ia hanya tahu bahwa Gohen sering menyombongkan kepunyaannya, yang mana menurut Anna itu hanyalah masalah sepele sehingga ia terlewat malas jika mamanya mulai memusingkan tentang hal tersebut.

Anna adalah pribadi yang selalu berpikir panjang tentang masalah yang berhubungan dengan sesuatu yang ia sukai, sesuatu dimana ia tahu ia tak akan bisa hidup dengan sama lagi sehabis kehilangan sesuatu tersebut, atau ia akan kesusahan tanpa itu. Sisi lain darinya, ia terlewat tidak peduli atau acuh terhadap sekitar yang tidak memengaruhi hidupnya. she fights for what she needs, no matter how hurt or hard it is, she will refuse to surrender till she gets what she fights for. Sifat yang positif bukan? Ya, jika ia mampu menggunakannya di kebutuhan yang aktual positif, jika sebaliknya?

Mungkin diantara kalian, benci atau jijik melihat Anna yang overly overthinking about stuff sampai membebaninya, 'alay banget' 'yaela baper amat sih' Ya. Namun ada alasan yang mendasari itu semua, sesuatu yang membuatnya terpaksa untuk selalu berpikir, sesuatu yang membuatnya 'terbiasa' untuk berpikir.

Her overly dark past has made her became overly overthinking person. 

Tidak banyak yang tahu masa lalu Anna, bahkan Raka, Wendy, termasuk Hana atau dirinya sekalipun. Entah ia yang memang tidak ingat, atau ia sendiri yang tidak ingin ingat.

***

Hari ini tidak banyak hal menarik yang terjadi. Hanya rutinitas seperti biasa. Bangun pagi, ibadah, bersih diri, sarapan berangkat sekolah. Di sekolahpun sama, masih pagi sudah disambut kimia. Presentasi lagi dan lagi, menghitung terus menerus dan menghafal lagi dan lagi. Pelajaran kedua disusul bahasa indonesia, guru killer yang sudah sedikit berumur membuat Anna lebih memilih izin ke toilet selama 1 jam penuh dengan alasan pencernaan. Lumayan internet di toilet kenceng pikirnya. Setelahnya istirahat 15 menit yang Anna gunakan untuk tidur. Alasan mendasar mengapa dia tidak membeli snack di kantin karena kantin itu superdupermegarame dan ketika sudah mengantri dan dapat makananan, bel tanda masuk berdering. Mau tidak mau dia harus menyimpannya di bawah loker meja. Jika makanan berat harus dia masukkan ke loker luar kelas dan memakannya di istirahat selanjutnya dan makanannya pasti sudah dingin. Itulah mengapa Anna memilih untuk tidur terlebih karena ia akhir akhir ini susah tidur karena beberapa masalah. Dia juga khawatir tentang kantung matanya yang semakin lama semakin menghitam itu, panda memang lucu tapi ia lebih suka kucing. Jam pelajaran terakhir ekskul pilihan, Anna memilih softball untuk sarana olahraganya, kamu harus sedikit bergerak dasar badan pemalas pikirnya. Mengapa softball? Karena basket dipenuhi anak dalam tanda kutip dan ia terlalu malas untuk selalu membawa panah di setiap hari jumat di ekskul panahan. Alhasil berakhirlah dia di TIGERS.

Kenapa? Mau tau Raka?

Raka anak basket, ketua tim basket, dia jago taekwondo dan juijitsu. Raka jago dalam pelajaran fisika tapi lemah di kimia. Raka punya banyak teman hampir semua yang di follow di instagramnya memang ia mengenal mereka jadi bukan numpang asal follow follback doang. Raka humoris, selera humornya oke dan

Playboy sejati.

***

Sorry for very late update, i got my reasons and i think "busy" is enough to represent it.

Respect and appreciate me through:
Vote & Comment
That means alot for me
Thank You and ill try my best to make the next chapter on time❤️