good night 2

2

kini saat dimana minhyun harus mengikuti segala peraturan yang dibuat agensinya terlebih lagi sekarang ini ia harus mengikuti acara survival tersebut.

"ck kenapa aku harus menuruti kemauan mereka sih" gerutu minhyun tanpa sadar ia berjalan tidak melihat jalan hingga akhirnya menabrak seseorang.

Brukk

"aw" minhyun terjatuh tersungkur begitu pula orang yang tadi ia tabrak.

"kau tak apa?" tanya orang tersebut sambil mengulurkan tangannya ke arah minhyun.

Minhyun menerima uluran tangan itu dengan kedua pipinya yang kini dihiasi rona merah.

"kau tak apa" tanya orang itu lagi.

"ya aku tak apa" jawab minhyun.

Tanpa sadar kini minhyun menatap orang yang tadi ia tabrak sekaligus orang yang menolongnya untuk berdiri dan entah kebetulan atau apa orang tersebut juga tengah menatapnya.

Deg

Detak jantung orang tersebut kini mulai bekerja tak normal saat melihat minhyun begitu pula dengan minhyun hingga ia cepat cepat mengalihkan pandangannya dari orang tersebut.

"terimakasih sudah membantuku" ucap minhyun yang masih belum bisa menormalkan detak jantungnya.

"sama sama" ucap orang tersebut dengan senyuman yang mampu memukau minhyun.

"ah sepertinya aku harus segera pergi, sekali lagi terimakasih" ucap minhyun kemudian pergi meninggalkan orang tersebut yang masih tersenyum hingga minhyun tak lagi terlihat.

Cantik gumam orang tersebut yang masih saja tersenyum.

Sesampainya minhyun di asrama tempat ia harus berkompetisi dengan peserta yang lain, minhyun sengaja datang sendiri kesini karena ia ingin menikmati kebebasannya sebelum benar benar harus tinggal di asrama ini.

Pembagian kamar awal memang belum di tetapkan secara pasti karena setiap waktu bisa berubah, namun itu menjadi sebuah keuntungan tersendiri untuk minhyun karena dengan begitu ia masih bisa bersama dengan anggotanya di nuest tanpa harus membagi kamar dengan yang lain.

"ya! Minhyun-ah kenapa kau tadi meninggalkanku" ucap minki setelah ia masuk ke dalam kamar mereka.

"ck aku tak mau di repotkan makhluk astral sepertimu" ucap minhyun cuek.

"ya! Apa kau bilang hah?" ucap minki yang kini menaikkan nada bicaranya.

"sudahlah kalian ini selalu saja bertengkar" ucap jonghyun melerai kedua induk tersebut.

"minhyun duluan yang memulai" ucap minki.

"kenapa aku?" ucap minhyun tak terima disalahkan oleh minki.

"kan memang kau yang memulai" ucap minki santai.

Ketika minhyun akan menjawab perkataan minki namun jonghyun sudah terlebih dahulj berkata yang membuatnya tak jadi mengatakan apapun.

"sudahlah kalian seperti anak kecil saja" ucap jonghyun.

"sudahlah jong biarkan saja mereka seperti kau tidak pernah melihat mereka bertengkar saja" ucap dongho santai dan berjalan masuk ke kamar serta menaruh beberapa barang bawaannya.

Minhyun dan minki yang mendengar perkataan dongho barusan merenggut sebal seperti sebuah hal biasa jika minhyun dan minki itu bertengkar, malah akan jadi hal luar biasa jika keduanya tidak bertengkar.

"lebih baik kalian sekarang istirahat besok akan dimulai acara yang sesungguhnya" ucap jonghyun.

Minhyun dan minki memilih menjalankan perintah sang leader, walau jonghyun itu tidak pernah marah tapi mereka takut jika sewaktu waktu jonghyun marah.