Cara menggunakan penutup kepala hoodienya dan menundukkan kepalanya ia menyadarkan dirinya ke dinding di lorong itu, ia dapat mendengar keributan yang terjadi di backstage dari tempatnya berada yang memang tidak tidak terlalu jauh dari backstage.
"Cara" Cara menolehkan kepalanya ke arah suara itu berasal, dilihatnya Josh berdiri tidak jauh darinya.
"Ada apa kau memanggilku?" Saat ini dirinya sedang tidak dalam mood yang baik, ia sedang kesal dengan Josh. Andai saja pria itu tidak memanggilnya kesini mungkin saja sekarang dirinya sedang mencari pria bertopi hitam itu atau kemungkinan terbaiknya saat ini mungkin saja ia sudah menangkap pria itu.
"Kau dari mana saja?? Apakah kau tidak tahu soal kecelekaan yang terjadi di stage tadi?? seharusnya setelah itu terjadi kau segera ke backstage atau tidak kau segera berusaha mencari pelakunya bukannya berkeliaran tidak jelas" Ucap Josh suaranya terdengar marah, Cara Juga dapat melihat rahang pria itu tampak mengeras.
"Apa kau memanggilku hanya untuk mengatakan hal itu?" Cara menatap Josh sambil mengangkat salah satu alisnya. Saat ini moodnya benar benar hancur setelah mendengar apa yang Josh katakan. Baru saja Josh ingin mengucapkan tapi terhenti ketika Cara kembali berbicara.
"Cih kau kira aku pergi berkeliaran? yang benar saja apa kau bercanda?! Asal kau tau tadi saat kau sedang memanggiku aku sedang memburu seorang pria yang kemungkinan ada sangkut pautnya dengan kejadian tadi tapi aku tidak jadi mengejarnya karena kau tiba tiba saja memanggilku untuk kesini, kau bahkan tidak membiarkan ku untuk menjelaskannya tadi dan sekarang ketika aku sudah berada disini kau malah memarahi ku tidak jelas. Sudahlah apa tidak ada lagi yang ingin kau bicarakan?" Ucap Cara panjang lebar. Mendengar itu Josh hanya terdiam, ia merasa bersalah kepada perempuan di hadapannya itu, ia seharusnya tidak bersikap seperti ini.
"Aku pergi" ucap Cara ketika melihat Josh hanya terdiam , ia kemudia melakahkan kakinya pergi.
"Cara ak--" Ucapan Josh terhenti ketika ia melihat Cara menghentikan langkahnya dan berbalik kearahnya.
"Ahh dan asal kau tau jangan hanya karena kau yang bertanggung jawab untuk misi kali ini kau bisa dengan seenaknya memerintah dan memarahi ku" Setelah mengucapkan itu Cara kembali berjalan menjauh meninggalkan josh.
Sementara itu Josh masih terdiam di tempatnya, ia sungguh menyesal atas perilakunya tadi, seharusnya ia tidak terbawa emosi.
***
Cara baru saja selesai membersihkan dirinya, ia merebahkan dirinya di atas kasur ia merasa sangat lelah hari ini. Cara menghembuskan nafasnyanya keras sambil menatap langit langit kamar hotel yang di tempatinya, baru saja ia ingin terlelap ia mendengar handphonenya berdering, tanpa melihat siapa yang menelpon ia langsung mengakatnya.
"Hallo"
"Hey Car kau baru bangun?" ucap suara di seberang sana.
"Ele?? Ada apa?"
"Tidak aku hanya ingin mengetahui kabar mu saja, apa kau baru saja bangun? Kau tidak pergi kuliah hari ini?"mendengar itu Cara terdiam, ia baru ingat Ele pasti mengiranya baru bangun di karenakan perbedaan waktu antara London dan LA, di mana London lebih cepat 8 jam"
"Aku sudah bangun Ele, dan aku baik baik saja kau tak perlu khwatir"
"Sudah pasti aku mengkhwatirkan mu Car, yang lain pun sama kami merasa sedih harus meninggalkan mu sendiri di London apa lagi Louis, apa kau sudah menelponya?" tanya Ele.
"Ya aku sudah menelponnya tadi pagi, lalu bagaimana keadaan mu dan the boys??" Cara ingin mengetahui bagaimana keadaan 5 orang pria itu semenjak kejadian di stage tadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Nerd Spy
FanfictionClara Sky Tomlinson atau lebih sering di panggil Cara adalah seorang gadis nerd yang sering di Bully oleh teman sekolahnya, tapi siapa sangka bahwa Cara sebenarnya adalah adik seorang Louis Tomlinson, salah satu anggota One Direction, dan yang lebih...