When i become your "Luna" (ChanBaek Omega Verse)

Part 4

        6 minggu sudah rombongan Chanyeol melakukan perjalanan dari Light Kingdom menuju Phoenix Kingdom,,  Memasuki perbatasan Phoenix Kingdom terlihat semua warga kota yang sudah berbaris di pinggir jalan untuk menyambut kedatangan calon pemimpin mereka di masa depan, ,

    Walau usia Chanyeol masih sangat muda tapi pamor Chanyeol tidak bisa di ragukan lagi,,  di balik sikap keras dan kejamnya dia adalah seorang pemimpin yang arif dan bijaksana sehingga para penduduk menyukai dan sangat menghormatinya,, 

      Para penduduk bersorak dan tersenyum bahagia saat melihat sang pangeran datang dengan membawa kabar bahagia yaitu kemenangan di medan perang dan keberhasilan menguasai Light Kingdom,, 

        Rombongan berjalan melewati jalanan ibu kota,  Chanyeol sebagai pemimpin perang, berada di barisan paling depan terlihat gagah saat duduk di atas kuda hitam kesayangannya,, 

       Setelah rombongan kesatria berkuda di susul beberapa kereta kuda yang biasa di gunakan untuk mengangkat kebutuhan mereka selama perang,,, 

     Tapi ada sedikit keanehan pada kedatangan rombongan Chanyeol saat ini,  di antara banyaknya kereta kuda ada satu yang begitu menarik perhatian para penduduk

       Kereta kuda yang berada di deretan nomer 4,kereta kuda yang di dalamnya sedang di duduki seorang namja yang terlihat kotor tapi tetap cantik, badannya sangat kurus hanya di tutup oleh selembar kain tipis yang sudah kumal,, 

        Namja itu terdiam,  matanya memandang liar ke arah jalanan yang terlihat ramai itu,  semua orang menatapnya dengan tatapan heran, penasaran, bahkan ada yang merendahkan,, 

         Namja cantik yang memiliki nama Baekhyun, itu menunduk saat telinganya tanpa sengaja mendengar suara suara sumbang penuh cacian di luar sana,, 

       Baekhyun menyadari jika dirinya bukanlah tamu penting yang harus di hargai di kerajaan ini,  karena dia hanyalah budak sitaan perang,, 

        Memang setiap pulang berperang rombongan Chanyeol pasti membawa budak sitaan dari kerajaan yang sudah dia taklukan akan tetapi budak yang satu ini berbeda,, 

      Jika budak yang lainnya di ikat dan di paksa berjalan di belakang rombongan tapi Baekhyun justru duduk dengan nyaman di dalam kereta kuda,, 

    Dan itu membuat para penduduk berbisik seolah bertanya tanya siapa dia,,

.

.

.

.

.

.

.

    Rombongan tiba di depan istana,  gerbang istana terbuka, rombongan Chanyeol memasuki istana di sambut oleh semua anggota istana,, 

    Chanyeol perlahan turun dari atas kudanya,, 

        " Akhirnya kamu kembali nak" Kata Yunho, selaku ayah Chanyeol, Chanyeol mendekati ayahnya dan memeluknya,, 

     Yunho menepuk pundak putranya untuk menunjukkan rasa bangganya,, 

         " Ibu sangat merindukanmu nak" Ucap Jaejoong ibu Chanyeol,,  Chanyeol menatap ibunya tulus,,  kemudian memeluknya dan membisikkan kata kata lembut di telinga sang ibu,,

           " Hyung,,  akhirnya kau pulang juga,bagaimana apa disana kau menemukan sesuatu yang menarik?? " goda Sehun sambil menyenggol tangan Chanyeol,,  Sehun itu adik kedua Chanyeol,,