Part 22

18.8K 1.6K 135
                                    

.

.

.

.

.

.

.

.

.

            Chanyeol mengendarai kudanya dengan perasaan bahagia yang mendalam, udara di sekitar sangatlah cerah hari ini. 

     Putra putranya telah lahir dengan selamat,  

      Tak lama, Rombongan yang di pimpin Chanyeol memasuki area istana,   di sana di depan pintu gerbang ada Jaejoong, Luhan dan juga Kyungso yang sedang berdiri dengan wajah cemas mereka,, 

       " dimana Baekhyun?? "Tanya Jaejoong yang kini sudah berlari dan menghentikan rombongan,, 

       " Menantumu ada disini hyung" Suara Junsu dari dalam kereta kuda membuat Jaejoong langsung berlari menuju kereta kuda,, 

  Dia benar benar ingin melihat keadaan Baekhyun, dia memang menyayangi semua menantunya akan tetapi entah kenapa dia sangat menyayangi Baekhyun berbeda dengan rasa sayangnya dengan Luhan dan Kyungso,, 

       Mata Jaejoong melotot dan mulutnya menganga tak percaya saat di dalam kereta kuda dia melihat Baekhyun yang sedang tersenyum di apit ke empat bayi yang adalah cucu dari Jaejoong,, 

      " Merek..  Aaaaaa " Jaejoong berujar tak percaya,, 

        " Mereka cucumu Hyung " Jawab Junsu,  

    Baekhyun ingin duduk,  tentu saja dia ingin membungkukkan badannya dan menghormati Jaejoong tapi Taeyong segera menahannya,, 

     " Jangan bangun dulu kau tau jika aku tadi membelah perutmu dan jahitan yang kulakukan belum terlalu rapat"  Cegah Taeyong,, 

  Jaejoong yang mendengar ucapan Taeyong langsung menghampiri Baekhyun, 

       "Mulai sekarang kau tak perlu hormat padaku lagi,   karena saat ini justru akulah yang menghormatimu" Jaejoong tersenyum, kemudian membelai rambut Baekhyun,  

      " Terima kasih sudah berjuang untuk ke empat cucuku" Lanjutnya,, 

  Baekhyun tersenyum,  jelas sekali ada genangan air mata di sudut matanya,, 

  Saat melihat hal itu bohong jika Taeyong tak terharu,,  adiknya adalah orang yang terpilih oleh takdir, 

   Perjuangan adiknya benar benar luar biasa,,  Junsu keluar dari dalam kereta kuda dan membiarkan Jaejoong untuk masuk kedalam, kemudian berjalan menghampiri Luhan dan kyungso. 

     " Yangmulia" Salam dari Luhan dan kyungso. 

    Junsu tersenyum,

     Luhan dan Kyungso sebenarnya heran saat melihat pakaian Junsu yang di penuhi dengan darah, 

       Junsu melirik ke arah Luhan dan Kyungso.  Kemudian terkekeh,, 

     " Para putra mahkota sudah lahir. Apa kalian tak ingin menyambut mereka" Goda Junsu. 

  Awalnya Luhan dan Kyungso terdiam karena mereka masih memproses apa yang di katakan oleh Junsu tapi tak lama mereka berlari ke arah kereta kuda. 

   Mereka membekap mulut masing masing saat melihat bayi bayi lucu yang bergerak di samping Baekhyun,,

      " Yang mulia,   selamat" Ucap mereka hampir bersamaan,  Baekhyun tersenyum,

Chanyeol menghampiri Baekhyun, Luhan dan Kyungso yang menyadari kehadiran Chanyeol segera membungkukkan badannya, dan sedikit bergeser untuk memberi ruang agar Chanyeol bisa melihat Baekhyun. 

When i  become your "Luna"   (ChanBaek Omega Verse) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang