Part 34

514 47 7
                                    

Selamat membaca ya guys... 😘😘😘

-
-
-
-
-













Seoul, 10:00 AM.

Youngjae terbangun dari tidur nyenak lalu berjalan menuju dapur.

Youngjae terbengong memikirkan makanan apa yang ingin ia masak untuk kedua sahabat yang sedang tertidur.

Drrt.. Drrt..

Youngjae mengambil ponsel yang sedang bergetar, Jb menelpon.

Melihat itu, senyum lebar melengkung diibibir tipis Youngjae.

“Hyung!” pekik bahagia Youngjae.

“Astaga, Jae! Aku tidak tuli” keluh Jb disebrang sana, membuat Youngjae terkekeh.

“Kau sedang apa?” tanya Jb pada Youngjae.

“Aku sedang bingung, hyung” keluh Youngjae sambil mengecutkan bibirnya imut.

“Apa yang membuatmu bingung?” tanya Jb.

“Aku ingin membuatkan sarapan untuk kami bertiga, namun aku bingung ingin membuat apa, Jinyoung hyung membelikan banyak lauk dan sayuran... itu yang membuatku bingung” keluh Youngjae.

Mendengar nada imut yang sangat ia rindukan itu, membuat Jb terkekeh.

“Aku akan meminta Jinyoung membantumu, sebentar akan kupanggilkan” sahut Jb.

Youngjae mengangguk, walaupun Jb tidak dapat melihat.

“Halo” tanya Jinyoung.

“Jie hyung!” pekik bahagia Youngjae saat mendengar suara lembut yang sudah lama tidak ia dengar.

“Bagaimana keadaanmu?” tanya Jinyoung sambil tersenyum simpul.

“Aku baik hyung.. lalu bagaimana kabarmu?” tanya Youngjae.

“Aku baik, jadi.. apa yang membuatmu mengeluh terus jae-ah?” tanya Jinoung lembut
.
“Hyung! Kau membeli bahan makanan begitu banyak, aku sampai bingung ingin memasak apa untuk pagi ini” omel Youngjae sambil mengecut imut.

Sama seperti reaksi Jb, Jinyoung juga tersenyum saat mendengar suara yang menggemaskan ditelingah-nya.

“Hoam!!! Jae-hyung, aku ingin ramyeon” pinta Bambam tanpa tahu Jinyoung dapat mendengar permintaannya.

“Aku ingin telur goreng” pinta suara cempreng Yugyeom dengan wajah ngantuknya.

“Jae-ah, Kumohon lospeakers ponselmu! Aku ingin berbicara pada sikembar!” pinta Jinyoung dengan sabar.

“Oh! Baik hyung” Youngjae langsung menurut dan menekan layarnya.

“Bam! Gyeom!” panggil Jinyoung disebrang sana.

“Eoh? Aku seperti mendengar seseorang memanggilku?” tanya Bambam terkejut.

“Aku juga” sahut Yugyeom bingung.

“Jinyoung hyung ingin berbicara dengan kalian” ujar Youngjae.

“Jinyoung hyung!” pekik keduanya bahagia, lalu menghambur mendekati ponsel Youngjae.

“Yak! Apa aku pernah mengajarkan kalian memakan ramyeon dipagi hari?!” omel Jinyyoung tidak mengindahkan suasana.

Bambam dan Yugyeom terdiam.

“Youngjae!” panggil Jinyoung.

“Ne hyung!” sahut Youngjae terkejut namanya tiba-tiba dipanggil.

Never EverWhere stories live. Discover now