[3] Sweet Crazy Love✔

0.6

"min, lo inget beberapa temen sd kita gak?"

"gatau deh jin, emang kenapa?"

"terus, lo inget gak, manusia yang dulu lo bucinin?"

seungmin ngehela napasnya, dia tau omongan ini bakal kemana.

"gue inget jin, banget. kenapa?"

"terus, lo tau gak, kalo dia sekelas sama lo sekarang?"

seungmin kaget, pasti. perasaan gak pernah ada temen sdnya. yah, kecuali satu.

"ada emang?" tanya seungmin bingung.

"hyunhee."

kali ini, seungmin ngebuka mulutnya lebar.

"maksud lo, dia-"

"iya, min. itu dia."

◇◇◆◆◆

"mukamu kenapa sih dek?"

jinhae gelengin kepalanya sambil tetep fokus nonton love yang lost.

jinyoung akhirnya ikutan liat itu tipi.

"jangan-jangan, kamu mellow gara-gara baper mbak mira gak ketemu-ketemu sama ilham sama indah?"

"apaan sih kak." bales jinhae kzl.

"lagian, itu muka gaenak banget diliat, kenapa sih? seungmin? apa tugas sekolah kebanyakan? sini biar kakak selesein."

"tugas aku udah selese semua kali."

"yaudah, terus kenapa?" tanya jinyoung lagi.

"seiring berjalannya waktu, saudara jinyoung akan tahu dengan sendirinya kok."

"apaan sih?" bales jinyoung kesel sambil gelitikin adeknya.

jinyoung bersyukur, pada akhirnya, jinhae ketawa. walau dikit.

mereka berhenti bercanda pas salah satu hp yang ada dimeja bunyi.

"hapemu bunyi kak."

jinyoung akhirnya ngambil hpnya dan diliat dari popup doang, abistu ditaro lagi.

"lah? gak dibales?"

"males."

jinhae tau, kayaknya kakaknya juga lagi ada masalah sama ceweknya.

jadi, jinhae milih diem. biarin aja masalahnya sama seungmin reda sendiri.

"kak, nyari makan yuk."

jinyoung langsung ngebanting badannya kesofa. "mager keluar dek."

"gaboleh mager, ayok!" bales jinhae sambil narik kakaknya supaya berdiri.

"kamu mau beli apa sih?"

"hm, apaya. pikir ntar aja sambil jalan."

"tuhkan, ketauan kalo belom mikir pengen apa. males ah, ntar jatohnya balik dengan tangan dan perut kosong."

"aelahhhh ribet deh kakak, kayak bumil mau lahiran."

"heh! bacotmu dijaga ya."

"makanya ayokk!"

"iya iya ayok!"