Chapter 19

2.2K 188 27
                                    


Wanita itu semakin mendekat saat Kris malah mengabaikannya. Retinanya menangkap pigura baru dengan foto yang sama seperti sebelumnya- Luhan – tangannya ingin menyentuh sebelum-

BRRAKK

"Aww" Kris menarik tangannya dan melemparkaknnya kedinding. "K-Kris" Kyungsoo terkejut dan merasakan sakit yang luar biasa saat sebuah tangan mencekik lehernya begitu kuat. "Uhuk, kris- uhuk le-lephass,"

Kyungsoo meronta mencari pegangan atau apapun untuk menghentikan cekikan pria itu yang sudah membuat kakinya berjinjit. Tapi sayang dia tidak menemukan apapun.

"Dengarkan aku baik-baik jalang sialan! Jangan berani menyentuh Luhan sedikitpun" desisnya. "Jika aku tahu jalang sepertimu menyakitinya, hanya ucapkan selamat tinggal pada karir ataupun suamimu,"

"Uhuk Uhuk," Kyungsoo memegang lehernya yang terlihat memerah. Mengais oksigen sebanyak yang ia bisa saat pria gila itu melepaskannya. Kakinya gemetar bukan main hingga ia terjatuh begitu saja.

"Pergilah, dan ucapkan pada tuanmu bahwa aku membatalkan proyek ini. Kau fikir aku sudi bekerja sama dengan orang yang sudah membuat gadisku menangis? haha lucu sekali,"

"Kenapa? kenapa kau melakukan ini padaku Kris!" teriaknya. Sungguh tidak terima dengan apa yang pria itu perbuat.

"Bertanyalah pada dirimu sendiri wanita sialan. Berhenti serakah jika tidak ingin dirimu hancur, PERGI ! jangan pernah menginjakkan kakimu lagi dikantorku," Kyungsoo mengepalkan tangannya saat pria itu bahkan tidak ingin menatapnya, seolah dirinya adalah sampah.

"Karena wanita itu kau memperlakukanku seperti ini? ckk yang benar saja,"

"Apa aku perlu memanggil keamanan untuk menyeretmu?"

Akhirnya ia beranjak meninggalkan ruangan yang membuatnya begitu marah. Pupus sudah niat untuk memprovokasinya untuk merebut Luhan dari Sehun. Ia sungguh tidak pernah menyangka jika lelaki gila seperti Kris akan merelakan perasaanya demi melihat orang yang ia cintai bersama lelaki lain? Kyungsoo terkekeh mengejek, Kris sudah main-main dengannya.

"Jika aku hancur, maka akan kupastikan Luhan juga hancur. Sshh"

.

.

.

.

"Ada apa Kyungsoo-ah?" Tanya Sehun menatap istrinya yang terlihat ingin berbicara dengannya.

"Aku ingin kita berpisah rumah dengan Luhan," ujarnya. Sehun mengerutkan dahinya bingung.

"Apa maksudmu?"

"Bukankah tidak lama lagi Oppa akan menceraikannya?"

Sehun membuang nafasnya kasar. Benar-benar tak habis fikir kenapa Kyungsoo masih saja membahas tentang perceraian itu.

"Tidak, aku tidak akan menceraikan Luhan Kyungsoo, kalian berdua adalah kehidupanku saat ini. Kumohon berhenti bersikap egois," tegas Sehun. Kyungsoo mendelik kesal.

"Oppa berbohong padaku !"

"Sudahlah aku lelah, aku tidak ingin membahas apapun lagi tentang perpisahan. Kumohon, tidak bisakah kau membuka diri untuk Luhan? dia bahkan sangat menyayangimu Kyungie, bersikap tuluslah sepertinya hmm"

"........"

"Kau hanya terlalu cemburu, aku tahu itu. Tapi demi apapun rasa cintaku pada kalian sama besarnya, jangan ragukan itu,"

Give Me Your Love ( HunHan Ver )Unde poveștirile trăiesc. Descoperă acum