2. Prazza

1.3K 101 77
                                    

Namjoon memasuki rumah dengan malasnya, berjalan melewati ibunya yang sedang menyiapkan makan siang untuknya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Namjoon memasuki rumah dengan malasnya, berjalan melewati ibunya yang sedang menyiapkan makan siang untuknya.

"Sayang, ayo makan siang dulu, ko wajah kamu lebam-lebam. Kamu kenapa? " Tanya sang ibu Namjoon

Pertanyaan itu membuat Namjoon terhenti sejenak, lalu ia berjalan ke arah meja makan. Meronggoh sesuatu di dalam tasnya, mengambil amplop putih lalu meletakannya di meja makan.

"Apa ini, Joon? " Tanya ibunya
"Kertas" Namjoon pergi meninggalkan sang ibu dan naik keatas menuju kamarnya.

Anak tk juga tau itu kertas Joon^\

Junghae gelengin kepalanya, liat tingkah anak bungsunya ini. Lalu membuka amplop putih itu, membaca isinya

Disitu tertera surat panggilan orang tua.

"Lagi? " Gumam Junghae mengusap dadanya

Namjoon, turun dari tangga memakai pakaian casualnya. Junghae sedang makan siang sebelum berangkat ke butiknya itu.

Junghae adalah pemilik butik terbesar di kota ini, selain pemilik ia juga desainer terkenal dengan beberapa model desain yang terbagus. Belum lama juga ia menjadi pemilik butik, sekitar dua tahun lalu ia baru menjadi pemilik serta desainer.

"Joon, mau kemana? " Tanya nya mendongkakan wajahnya menatap Namjoon

"Main" Jawabnya acuh

"Joon, makan dulu, mami udah siapin buat kamu" Ajak Junghae

"Gausah, galaper. Makasih" Namjoon jalan ninggalin mami nya yang tiba-tiba meneteskan air matanya

"Kenapa kamu terus membenciku joon, apa kesalahanku begitu besar?" Junghae menangis tertunduk

"Gue gabisa maafin semuanya, Semua terlalu sulit bagi gue" monolog Namjoon

Sekarang Namjoon udah nangkring di motornya, niatnya mau kerumah Taehyung, tapi dia urungin niatnya itu. Terlalu males kerumah taehyung, disana pasti ada abangnya Taehyung yang banyak nanya sama Namjoon.

Kerumah Jungkook, dia ogah, Jungkook pasti sibuk sama pr nya itu, Jimin? Namjoon gamungkin kerumah Jimin, sekarang Jimin pasti lagi di hukum sama kakaknya.

Mereka tuh jarang berantem di sekolah, palingan berantem nya mereka tuh balapan motor.

.

Namjoon udah berdiri di atas gedung kosong , gatau sejak kapan tuh orang udah disana.

Namjoon duduk di pinggiran, kedua kakinya iya acungin kebawah. Namjoon sedang berfikir penuh, tak biasanya namjoon kepikiran seperti ini, terlebih lagi hatinya sedikit teriris karna melihat sosok ibunya meneteskan air matanya karna kelakuannya.

Namun karna hasrat kebencian merasuki jiwa namjoon mau bagaimana?

"Woyy! " Panggil seseorang

Namjoon nengok ke arah sumber suara

BROTHERS (end)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang