GIVE UP

2.6K 469 38
                                    


HIDUPKAN MUSIK DIATAS!!!






---

perlahan obat bius itu mulai hilang pengaruhnya. satu persatu anak pun terbangun sadar dari lelap sesaat. felix yang pertama kali sadar hanya bisa bersandar dengan kepala pasrah mengadah menatap langit-langit penjara bawah tanah sialan ini.

felix menggeleng dalam hatinya membatin sendiri.
'Kenapa hidup harus sesulit ini? apa mati akan terasa lebih baik?'






deg







"Get yourself together felix!" ucapnya menyakinkan dirinya sendiri agar tak putus asa seperti ini.

ya.. benar.
Chan mati bukan untuk melihat adiknya menyusulnya dengan keputus asaan bodoh. Ayahnya juga tak cuma-cuma mau memberontak dibawah kekuasaan supermasi sialan ini. terlalu banyak hal yang dikorbankan, keluarganya salah satunya.



"Apa Nakyung juga mengkhianati kita?" tanya chaeyoung.

felix menggeleng mantap.
"Tidak, aku percaya padanya".

"lalu mana hyunjin?" kali ini hwall yang bertanya.

changbin tersenyum lebar. seakan paham jika kedua orang itu bersama diluar sana maka hal gila akan terjadi.
"Oh Boi! aku yakin mereka berdua akan jadi bonnie and clyde demi menyelamatkan kita" ucapnya.

felix tersenyum. Changbin benar.
sekarang bukan waktunya putus asa bagai burung dalam sangkar.

mereka masih bisa terbang!

mereka masih punya harapan!




"kami berharap banyak pada kalian berdua" batin Felix.

"kami berharap banyak pada kalian berdua" batin Felix

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

◾◾◾

Hyunjin menatap gadis itu lekat. ntahlah.. wajahnya terlihat beribu kali lebih cantik disaat serius seperti ini. 

"hey, are you listening?" tanya nakyung merasa pemuda bodoh itu tak menaruh perhatiaan pada rencana yang dijelaskannya.

hyunjin mengangguk. 
Ya.. ntahlah ia hanya ingin menatap gadis ini lebih lama dari biasanya.

"mereka hanya mencariku. tapi mereka belum mengeluarkanku dari keluarga pemerintah ranking 10!" jelas nakyung.

nakyung lalu mengeluarkan sebuah id card dan menunjuk retina matanya.

"lihatlah! dengan ini kita masih bisa menerobos masuk kedalam pusat karantina district!" serunya.

Hyunjin kali ini mulai paham dengan maksud gadis itu. celaka memang, kenapa juga keamanan ditempat itu terlalu ketat.

[1] DARK DISTRICT [99-00 LINE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang