Bagian 4.

5.2K 282 11
                                    

~~~~♡♡♡~~~~

Author POV

"Surat apa ini" monolog lyra
Saat dia mengambil surat itu dia pun membuka surat itu dan membaca isinya

"Hhaaa"

Lyra POV

"Hhaaa"

"Apaan nih, ini beneran surat ko ngga ada isinya sih" lanjut ku lagi sambil membolak balikan surat itu
Dan tidak ada apa apa

Hanya ada tulisan dari si pengirim yaitu dari (Akademy Megic Raylast).
"Kayanya salah kirim deh, apa cuma surat mainan ya"

Karna aku tidak tau mau diapakan surat itu jadi ya surat itu ku buang ke tong sampah 'mungkin cuma orang iseng yang ngirim surat kosong momplong kaya gitu' ucap ku dalam hati

Autor POV

"Duh haus nih ambil air dulu kali ya"
Lyra pun bergegas kedapur untuk mengambil air

Tapi saat dia melewati kamar paman dan bibinya dia mendengar percakapan yang tidak biasa, akhirnya Lyra pun tidak jadi mengambil air tapi malah menguping

Autor : Dasar emak emak kepo lu ra
Lyra : Iss autor sirik aja

Back to topik

"Gimana ini max kalau dia memiliki kekuatan itu bagaimana" ucap bibi rosa
"Kamu tenang dulu kan itu belum tentu" sergah paman
"Tapi aku takut max aku takut"
"Sudah lah kalau memang benar dia mewarisi kekuatan itu memangnya kita bisa apa"
"Tapi hiks hiks aku tidak ingin semua terulang kembali max" ucap bibi ku sambil menangis

"Sebenarnya apa yang mereka bicarakan sih ko bibi ampe nangis gitu, dan apa yang terulang kembali??"

Otak lyra tetap berfikir kemungkinan apa yang membuat bibinya ini menangis dan ada rahasia apa ini sebenarnya sambil tetap mendengarkan mereka berdua

"Kita berdoa saja semoga semua itu tidak akan terulang kembali" ucap paman yang mencoba menenangkan bibi
"Sudah lebih baik kau tidur sudah malam" lanjut paman
"Heem baiklah" jawab bibi

Saat mereka menyudahi pembicaraan itu disatu tempat masih ada yang memikirkan perkataan rosalin, siapa lagi kalau bukan Lyra yang habis menguping, tapi sebenarnya ada apa ini.

Lyra yang sudah selesai menguping pun melangkahkan kakinya kedalam kamar sambil fokus berfikir, sampai sampai ia lupa untuk mengambil air,

"Bruuk"

Lyra menghempaskan badanya diatas kasur
"Ada apa sebenarnya, kenapa gua penasaran banget yaa, ko gua jadi kepo sih, tapii serius gua kepo bingittt" ucapanya lebay

Tak terasa karna terlalu lama berfikir lyra pun akhirnya tertidur karna otaknya itu tidak bisa diajak brfikir keras, memang dasar pemalas.

[Lyra : biasa aja dong thor ngomongnya
Author : ini udah paling biasa kelessa]

"Kukuruyuuuukkk"
(Anggep aja suara ayam berkokok ya (:

"Hoaam"

Suara nafas sang penghuni kamar yang mengerikan sudah seperti buaya yang siap menelan mangsanya karna saking lebarnya dia membuka mulut, good job lyra!

"Jam brapa sih set dah ayam tetangga udah bunyi aja alaram gua aja belom bunyi gua potong baru tau rasa lo yam" ucal lyra mengancam ayam
"Kok kok kook kkokoko" jawab ayam
"Et segala dijawab lagi"

Academy Magical Raylast (Slow Update)          Where stories live. Discover now