Beli Susu

3.1K 646 146
                                    

.
.

Kalau latarnya diubah lokal, gapapa?

.
.
.

"Felix, lo ngapain sih?" tanya Hyunjin, ia bingung saat melihat posisi Felix yang sedikit, aneh?

"Sst." Tanpa menoleh Felix meletakkan telunjuk didepan bibirnya. Ia gelagapan saat melihat sang bayi bergerak gelisah dan perlahan membuka mata, "Woi Hyunjin. Anjir, anaknya bangun."

Hyunjin mendelik, "Terus kenapa?"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Hyunjin mendelik, "Terus kenapa?"

"Ya gak kenapa-napa, sih. Hehe." Felix terkekeh. Ia bangkit dari posisinya yang berlutut diatas lantai -disamping ranjang- kemudian duduk diatasnya.

Hyunjin menghampiri Felix, "Lix. Dia gak laper apa, ya?"

"Coba tanya dia langsung Hyun, gue gatau."

"Eh Hyunbok. Lo gak laper? Daritadi diem mulu." Hyunjin bertanya sembari mendudukan diri disebrang Felix, disamping kiri Hyunbok.

"........" Hyunbok yang merasa diajak ngobrol hanya melihat sang 'papa' lekat.

PLAK

"Goblok sia, teh." umpat Felix, dengan enteng dia menggeplak kepala sahabatnya.

Hyunjin memegang kepalanya yang sedikit lieur, "Tadi lo nyuruh gitu."

"Teu kitu, maneh teh goblok pisan."

"Iya, hatur nuhun." Hyunjin membalas kalem. Dia gatau Felix ngomong apa, soalnya dia cuma ngerti 'hatur nuhun'.

Felix terbahak. Besok-besok kalau ia mau ngatain Hyunjin, pake bahasa Sunda aja biar sahabatnya itu keliatan bego. Duh, Felix jadi kangen Bandung, tempat lahirnya.

"Bokie kasih susu bego, Lix." perkataan Hyunjin menghentikan Felix dari acara 'mari-menertawai-kebodohan-hyunjin'.

"Hah? Kok gue? Lo beli lah sana."

Tanpa memikirkan akibatnya, Hyunjin berucap santai, "Kan lo Mamanya, tinggal susuin. Cepet elah gausah malu sama gue."

"Maneh pikir aing teh apaan? GUE MASIH COWOK KALAU LO LUPA." Dengan keras, Felix memukul kepala Hyunjin menggunakan bantal sampai pemuda tersebut jatuh dari ranjang.

.
.
.

"Ini susunya yang mana?" racau Hyunjin saat melihat rak yang berjejer susu khusus bayi. Iya, dia lagi di Alf4mart, mau beli susu buat Hyunbok. Habis dipukul bantal sama Felix dia langsung kabur kesini.

"Kata Mami ini bagus." Hyunjin mengambil susu kaleng ber-merk 'Bebelove' dari rak, "Anjir. Mahal banget." jeritnya saat melihat harga. Kemudian menaruh ke tempat asal.

"Ini aja, kalengnya warna emas. Kaya anak sultan." Mengambil lagi susu kaleng ber-merk 'S-26 Gold'. "Lah bego. Kan gaboleh susu kaleng kata Felix." Kembali menaruhnya ke tempat asal.

"Nah udah ini aja. Mana murah, banyak, kerdus pula." kata Hyunjin sambil mengambil susu kerdus ber-merk 'SGM Ananda' dan melihat berat serta harga susu tersebut.

Hyunjin mengambil dua box susu 'SGM' lalu berjalan ke arah kasir. Mengeluarkan uang dari dompet dan ingin mengambil belanjaannya sebelum kasir perempuan didepannya berkata,

"Buat ponakannya ya, Mas?"

Hyunjin mengernyit, "Ini? Bukan mbak. Ini buat anak saya."

"Kok masih muda udah punya anak, Mas?"

"Lah, suka-suka saya. Saya yang bikin kok situ yang repot." Hyunjin menjawab seraya mengambil plastik belanjaannya. "Terimakasih, Mbak." Dan berlalu pergi keluar dari sana.

"Buset, galak. Untung ganteng." ucap Mbak-Mbak Alf4mart sambil menatap kepergian Hyunjin.

TBC

Selamat ulang tahun, Kak Dedes.
peacherryyy 😭💙💙💙
Terimakasih untuk semuanya.💙

bokie-ya [hyunlix]Where stories live. Discover now