Love Is Back

part 13

"Dia pasti punya niat buruk"

Mei sejak tadi terus mengungkit masalah sakura yang datang keperusahaan.

"Ayolah jangan berpikir yang tidak-tidak,dia hanya bekerja untuk mencari uang"

Kizashi terlihat membela sakura yang terus mei tuduh keberadaannya.

"Kalau dia ingin balas dendam bukankah sudah selama ini terjadi"

Kizashi cukup kesal terus mendengar omongan mei yang tidak ada fakta kebenarannya.

"Aku hanya takut"

Mei takut sakura atau sasori merencanakan sesuatu untuk menghancurkan mereka.

"Mereka berdua sepertinya sudah tidak ingin mengingatnya lagi dan fokus dengan kehidupan mereka jika kau mengusiknya maka mereka bisa bertindak"

Saat mereka pergi sejak saat itu mereka tidak pernah bertemu dengannya awalnya kizashi juga takut seperti mei namun kizashi memperkerjakan orang untuk mengawasi keduanya yang sibuk bertahan hidup dan sasori memarahi sakura dengan keras jika dia membiarkan dirinya.
Mereka tidak mau ia ada dalam kehidupan mereka lagi.

"Jadi jangan melakukan apapun jika kau tidak ingin hidupmu yang tenang selama ini diusik"

Mereka mungkin sudah tenang dan melupakan masa lalu mereka namun jika mei menganggu mereka yang ada mereka benar-benar membuat ketakutan mereka menjadi kenyataan.

"Shion"

Dua orang murid perempuan datang menghampiri shion yang akan pulang.

"Iya"

Shion memberikan tatapan bertanya karena dia tidak kenal dengan mereka.

"Bisa ikut kami sebentar"

Namun shion merasa dia tidak ada masalah dengan yang mereka.

"Hm"

Jadi shion memutuskan untuk ikut lagipula mereka terlihat orang yang baik.

"Ada apa?"

Tanya shion saat mereka berhenti dibagian belakang sekolah.

Buk

Mereka langsung memukul shion tiba-tiba yang membuat shion tidak bisa berbuat apapun lagi.

Buk

Buk

"Apa yang kalian lakukan?"

Tanya shion setelah mereka berhenti memukul dan menginjaknya.

"Jangan berani memberitahu siapapun"

Mereka tidak mengatakan alasannya dan malah berniat pergi.

"Atau rahasia kau dan kaa-sanmu akan terbongkar"

Shion yang sudah berencana untuk tidak akan diam saja sekarang berpikir ulang setelah mendengar ucapan mereka.

"Apa yang kalian ketahui?"

Shion terlihat ketakutan dengan fakta yang mereka ketahui.

"Merebut suami orang misalnya?"

Mereka melemparkan seringainya.

"Siapa yang memberitahu kalian?"

Melihat mereka yang akan kembali melangkah shion berkata dengan nada keras.

"Kau mengakuinya?"

Mereka sepertinya sangat suka bermain-main dengan shion.

"Beritahu aku"