46 - Jemput

69.2K 7.5K 1.3K
                                    

Dia. Na Jaemin. Orang yang dulunya mantan gua. Entah kenapa, sekarang dia disamping gua, duduk sambil sesekali dia melirik ke arah gua.

"Jae" panggil gua. Sebenernya gua manggil dia biar gak sepi.

"Hmm?"

"Gak bosen apa ngeliatin gua kaya gitu?"

"Ngapain bosen?" tanya dia. "Orang lo cantik, mana mungkin bosen"

Jaemin. Dia selalu ada di sisi gua akhir-akhir ini. Gua gak tau tujuan Jaemin buat deketin gua apa.

Mungkin dia kasihan ama gua gara-gara abis kecelakaan malah diputusin, atau dia punya alesan lain?

Meskipun dia care dan peduli sama gua akhir-akhir ini, itu gak merubah perasaan gua ke dia. I just like him as a friend.

Gua tipe orang yang susah suka lagi sama mantan, soalnya masih ada bekas luka yang susah hilang.

"Gpp kok" kata Jaemin tiba-tiba. "Pasti ada waktu yang tepat"

"Hah? Maksudnya?"

"Gua tau lo masih suka ama Jungwoo" kata dia senyum. "Santai aja, lo gak harus suka gua balik kok"

Gua cuma bisa diem.

"Cinta itu bukan tentang menyukai satu sama lain, tapi tentang selalu ada buat satu sama lain" kata Jaemin. "Gua gak bisa paksa lo buat suka gua"

Gua cuma bisa senyum. "Tapi Jae, lo jangan terlalu baik sama gua, guanya berasa gak enak gak bisa bales kebaikan lo"

"Yaelah santai kali, gak semua kebaikan yang orang kasih ke kita, harus kita bales"

"Maka-"

"SIANG SELAMAT SIANG!!!" kata Haechan yang tiba-tiba dateng.

"Bacot" kata Jaemin dengan kesal ke Haechan. "Nganggu lo"

"Hehe mencium-cium bau CLBK nich" kata Haechan. "Gua nunggu PJ aja lah ya"

"Apaan sih?" kata gua.

Haechan duduk di samping Jaemin. "Tapi serius lo beneran gak punya perasaan sama Jaemin?"

"Gu-"

"Chan, itu privasi dia. Dia mau suka sama siapa itu urusan Dara" kata Jaemin nyela gua.

"Maap bang" kata Haechan ke Jaemin. "Maklum gua kepo bat orangnya"

"Gua suka Jaemin kok"

Gua bisa liat ekspresi Jaemin sama Haechan sama-sama kaget. Apalagi mukanya Jaemin.

"Sebagai teman"

"Ohh" kata Jaemin dengan raut wajah yang gak bisa gua baca. Raut wajahnya diantara lega atau kecewa.

"Terkejod gua dong" kata Haechan ngelus dada. "Sekarang mah lu suka masih sebagai teman, tapi liat aja nanti"

Gua cuma ngangguk. Emang bener kata Haechan, gua gak tau gimana perasaan gua kedepannya ke Jaemin.

###

Gua pengen les tapi rasanya males banget kan. Sebentar lagi UN tapi gua masih males-malesan gini.

Mana tempatnya lumayan jauhkan.

"Bang anterin gua bentar lah" kata gua. "Gak enak pake ojek"

"Gua bisa anterin, tapi gua gk bisa jemput"

"Yaudah gpp, gua nanti pulang naik ojek aja"

"Yaudah kuy"

Gua les bimbel UN dari jam 5 sampe abis magrib. Bosen bosen dah gua.

X • Na Jaemin ✔ Where stories live. Discover now