beautiful moment 1

9K 311 2
                                    


Happy Reading 😊👣🙌🙌🙌🙌

Disinilah kami ditempat yang sudah kami sepakati.

Hari pertama 👇

Bioskop

"Adek mau nonton film apa?" tanya masku.

"giman kalau calon imamku saja mas" ucapku mengusulkan judul film yang lagi viral akhir-akhir ini.

"boleh,, mas mah ngikut adek saja" ucapnya sok pasrah.

Mas azam langsung menuju ke loket pembelian tiket. Sedangkan aku menuju tempat pembelian popcorn dan minuman.

Setelah melakukan transaksi jual beli akupun langsung menghampiri masku Yang sedari tadi menungguku.

"ayok sayang nanti keburu mulai filmnya" ajak masku antusias.

Kami berjalan memasuki ruangan bioskop yang sudah dipenuhi oleh penonton yang sangat antusias dengan film ini.

"nomor seat kita 13-14 ya sayang" ucap mas azam mengingatkan.
Kubalas dengan anggukan singkat.

Untung seat yang kami dapatkan adalah seat yang sangat strategis.

Selama film berlangsung aku tak henti-hentinya berguman kagum dengan kepribadian yang dimiliki para pemainnya.

Setelah film selesai diputar kami langsung menuju mall untuk berbelanja kebutuhan yang akan kami bawa.

"mas,,, mas butuh handuk baru tak?" tanyaku padanya.

"hah?oh terserah adek aja" ucapnya.

Akupun langsung memilih sesuatu yang sekiranya kami butuhkan untuk kehidupan kami masing-masing yang akan datang.

Setelah memilih dan mengumpulkan kedalam keranjang belanjaan kami langsung menuju kasir untuk pembayaran.

"berapa semuanya mbak?" tanya masku kepada penjaga kasir.

"semuanya 1.500.000. Dek " jawab mbak penjaga kasir.

Mas azam langsung mengeluarkan ATM goldnya.

Kulihat tatapan terkejut dari mbak yang bertugas. Mungkin mereka bingung,kok bisa anak yang masih menginjak remaja sudah mempunyai ATM gold.

"makasih Dek silahkan berkunjung lagi ke Stand kami" ucapnya Ramah.

Kami hanya membalas dengan anggukan dan berlalu pergi.

"mas kita langsung pulang aja,, adek udah lelah banget" ucapku benar-benar lelah.

"iyaya" jawab masku.

Kami pulang bukan menuju rumah abah yang ada dipesantren melainkan menuju rumah ayahku yang berada di kawasan perumahan elit di ibu kota.

Rasa kantuk menguasaiku, akupun meminta izin pada masku untuk tidur sejenak.

"mas,, adek tidur ya,," ucapku sambil menguap.

"Nggih, ntar kalau udah sampai mas bangunin" ucapnya lembut seraya mengusap ubun-ubunku.

Akupun terlelap dalam tidur nyenyak dan mimpi indahku.

Tbc,,,,

Udah dulu ya guys,, aku harus pergi nguji santri-santri ku nih.. Maklum disini lagi ujian syafahi.

Waassalamualaikum 🙌🙌

Jangan lupa di vote ya guys....

TEMAN UNTIL JANNAH (SELESAI✅)Where stories live. Discover now