Episode 23

3.7K 35 1
                                    

Episode 23

      Hari semakin larut malam..tapi aku masih di kursi itu!Suara dering telfon yang sedari tadi berbunyi tak kuhiraukan,

      "Nona..telfon mu berdering terus..barangkali ada hal penting??" tanya Namja di sebelahku.

Aku terperanjat dari lamunan ku dan menggangguk pelan..ku raih telfon di tas pink ku dan menerima panggilan dari Eomma..

      "Gwencanayo Eomma..aku di taman..ye aku akan segera pulang"

Tapi Eomma menyahut panik dari seberang sana..!!

      "Cepat pulang Se Na..jangan membuat Eomma cemas ye!!"

Dalam perjalanan pulang aku menaiki bus dan dengan perasaan cemas aku mencoba tegar walau sebenarnya hatiku hancur.

Bus tiba tiba berhenti di tengah jalan dan semua penumpang semburat keluar berteriak histeris seperti ada sesuatu yang terjadi,aku juga sedikit penasaran dan turun dari bus mencoba mencari tau apa yang terjadi..

Oh ada orang kecelakaan lalu lintas di depan sana di kerubungi banyak orang,
Aku coba maju dan melihat kecelakaan apa dan yang ku dapati adalah seorang pria tergeletak bersimbah darah.

Ku amati korbannya dan aku berteriak histeris!!

      "Jin....Hoooo....!!"

Aku berlari ke dekatnya ku peluk badannya yang bersimbah darah dan berteriak meminta bantuan untuk di telfon kan ambulance.

      "Jebbal gancheon telfon kan ambulance..!!" teriak ku histeris.

Tak lama ambulance datang dan membawa kami ke RS. Yung Deong aku berlari memanggil manggil dokter dan di bawanya Jin Ho langsung ke ruang operasi!!

Tikk tokk...tikk tokk!!

Eomma..Yin Ha..Pak Lee..Seo Ya..menemaniku hampir 5 jam di ruang tunggu operasi.

Tidak jauh dari situ Eomanim Presdir dan Shang Mi juga ikut menunggu.

Presdir berdiri dan menghampiriku meminta ku mengikuti nya,aku menurut dan jalan di belakang nya.

      "Nona Hong ssi..5 tahun ini saya tidak di korea dan tidak tau ada kejadian yang luar biasa seperti ini!!seperti biasa Eomma Jin Ho tak menceritakan apapun pada saya atas ketidak adilan yang terjadi pada anda..atas nama Eomma Jin Ho saya meminta maaf pada mu"

      "Saya sudah memaafkan semua nya Presdir..yang terpenting sekarang Jin Ho bisa berhasil dalam operasi ini dan siuman"

Aku membungkukkan badan ku tanda menghormatinya.

Dari kejauhan Eomanim menangis terus dari tadi setiba di sini dan Shang Mi sibuk telfon dengan hapenya,aku menyandarkan punggung ku di kursi tunggu ini dan dengan mata sembab berharap tidak kehilangan Jin Ho kedua kalinya.

Eomma menguatkan ku..

      "Gwencana Se Na dia pasti bertahan..di sini ada anak dan kekasihnya menanti nya gwencana nak!!" ujarnya tegar.

Dregggg!!

      "Keluarga tuan Woo Jin Ho??"

Kami menghampiri dokter yang memanggil dan menanyakan keadaan Jin Ho padanya.

      "Seonsaengnim...bagaimana operasi anak saya?" tanya Presdir.

      "Tuan Woo bertahan dan kami berhasil menghentikan pendarahan nya..tinggal menunggu nya sadar dan kita lihat perkembangan nya" ujar dokter tersebut.

Aku menghela nafas lega dan sedikit tenang,Eomanim berucap terima kasih berulang kali pada dokter tersebut dan menghampiri ku.

      "Hong Se Na..Eomanim tidak tau apa yang akan terjadi jika tidak ada kau yang dengan cepat membawa nya ke sini!maka jangan pergi sedikit pun dari sisi Jin Ho nde..arrae?!"

Aku terkesima dan tak percaya ucapan nya!Shang Mi menghampiri kami dan berkata..

      "Hoho..jadi sekarang si wanita jalang dapat penghargaan dari Eomanim kah?ingat aku masih istri Jin Ho Eomonim!!aku istri sah nya..Siabeoji!!ini tidak adil buat ku kalau wanita jalang ini harus di sisi Jin Ho!!" Pekik Shang Mi meninggikan suara nya memohon keadilan pada Pak Presdir.

      "Apa ada yang memberitahu ku kapan kalian menikah atau aku berada di sana??" tanya Presdir.

      "Hajima..!! Eomanim memang salah menyangka!!aku kira kamu bisa menjaga Jin Ho dengan baik yang dalam keadaan trauma itu!!ternyata Eomanim salah..terlihat kamu mementingkan diri sendiri dan berkeliaran setiap hari!" serang Eomanim.

      "Mwo..wae irae? Eomanim baru sekarang mengungkap nya kenapa tidak berkata dengan ku sendiri..apa harus di katakan di depan smua orang?!apa aku terlihat sangat buruk kah...??Lebih baik aku pergi dari sini!!"

      "Chukhae Hong Se Na,!!" ujarnya sinis sambil menatapku tajam!

Eomma memelukku erat,Eomanim menghampiri kami dan berkali kali meminta maaf pada ku,kami berpelukan dan saling menguatkan..aku bersyukur keluarga Jin Ho akhirnya menerima ku utuh.

I Hate You But I Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang