Chap 13

1.7K 232 23
                                    

"Jadi... Kalo lu mau tau. Besok ikut gua ke suatu tempat" jawaban Felix yang sama sekali tidak diharapkan oleh Chaewon.

"Ikut kemana? Besok kita bolos lagi gitu?" tanya Chaewon, ia benar-benar bingung dengan manusia es yang tadi sempat membuatnya tertawa.

"Besok bukannya hari Sabtu? Setau gua libur" ungkap Felix.

"Ohh iya lu kan masih anak baru. Gini, kalo sistem di Korea sama Australia beda. Mungkin kalo di Australia hari sabtu itu hari libur, tapi gak bagi Korea. Di Korea, hari sabtu kita masih sekolah dan jarang ada waktu senggang." penjelasan Chaewon lengkap sudah membuat Felix mengukir seutas senyuman diujung bibirnya.

"Soal itu gua tau" ucap Felix membuat Chaewon sedikit memiringkan kepalanya sebab heran.

"Terus? Kenapa lu ngajak gua pas hari sabtu? Jangan bilang kita mau bolos lagi" ucap Chaewon mengintimidasi Felix yang kini berekspresi datar.

"Gua dapet info dari Changbin lewat pesan singkat. Besok kita libur, karena semua guru mau buat sistem yang beda buat ujian kelulusan nanti" ucap Felix membuat Chaewon agak terkejut. Bukan karena libur sekolah...

"Changbin? Changbin si maniak rap itu?" tanya Chaewon setengah terkejut. Pertanyaanya hanya dijawab sebuah anggukan singkat Felix.

"Lu kenal dia?" Chaewon bertanya kepada Felix sebab ia bisa mengenal orang yang paling sensitif di sekolahan.

"Iya, dia kan teman masa kecil kita" Chaewon langsung menatap Felix serius ketika ia mengatakan itu.

"Kita?" Chaewon hanya memasang wajah heran.

"Eh... Maksudnya teman masa kecil gua" jawabnya agak kelagepan.

"Ohh" Chaewon hanya bisa beroh ria saja. Mereka pun mulai melanjutkan perjalanan mereka menuju rumah masing-masing.

"Yaudah... Besok gua jemput lu. Mau jam berapa?" tanya Chaewon agar suasananya tidak terlalu canggung.

"Sekitar jam set 10. Nanti gua aja yang jemput" ucap Felix dengan pandangan lurus kedepan.

"Ohh oke" tanpa sadar mereka pun sudah sampai. Chaewon dan Felix pun berpamitan dengan menundukkan badan mereka untuk saling menghormati. Felix kembali kerumahnya dan Chaewon kembali ke kehidupan nyatanya. Ia berpikir kalau bibinya tahu ia belum membersihkan rumah sebab ia pergi seharian dengan Felix dan tadi pagi ia hanya membersihkan sebagian saja, bibinya pasti akan memarahinya. Namun, saat masuk ia tidak melihat sepatu bibi dan sepupunya. Aneh... Tidak mungkin mereka belum pulang. Batin Chaewon berfikir.

"Bibi! Eunha!" panggil Chaewon namun hanya dibalas dengan keheningan. Apa bener mereka masih belum pulang? Pikiran Chaewon dipenuhi oleh tanda tanya. Bingung mengapa bibi dan sepupunya masih belum pulang. Tidak mungkin juga mereka menginap selama 2 hari, Eunhakan sangat tidak bisa menginap dirumah orang lain. Pikir Chaewon. Awalnya ia bingung, tapi pada akhirnya ia tidak terlalu mempedulikannya dan memilih untuk tidur setelah bersih-bersih rumah.

Keesokan harinya
-Dirumah Chaewon-

I'am you 『Chaelix』✔✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang