Rizky sudah pulang ke rumahnya setelah semalaman berjaga di rumah sakit. Sementara Rizka dijaga oleh Bibik, pembantu di rumahnya. Walaupun tidak tega meninggalkan Rizka akan tetapi istrinya juga perlu perhatian apalagi ia sedang hamil, dan hari itu Rizky juga ada urusan ke kampus untuk mendaftarkan sidang skripsi.
Sesampai di rumah, ia disambut Halimah dengan wajah khawatir.
"Bagaimana keadaan Rizka..Mas?"
Rizky menceritakan keadaan Rizka, Halimah sangat sedih mendengar penuturan suaminya. Walaupun Rizka pernah menyakitinya dengan kata-kata, akan tetapi ia tetap adiknya juga.
"Mas, nanti ajak aku ke Rumah Sakit ya...aku ingin ketemu Rizka"
"Iya..nanti sore ya...hari ini mas mau ke kampus dulu, mau daftar sidang"
"Iya deh...ngomong-ngomong mas udah sarapan? "
"Udah sih tadi, di kantin Rumah Sakit..tapi mas masih laper nih..."
"Ya udah, kita sarapan lagi ya..."
"Mmmhhhh....Mas mau sarapannya sambil nengok si Kembar"
"Aduhhhh....ayahnya si Kembar pagi-pagi udah mesum...takutnya si kembarnya ngamuk..di jenguk sama "si gundul" pagi-pagi gini"
"Apa..kamu bilang punyaku "si gundul"...awas ya...bundanya si kembar juga harus di hukum "
"Awwhhh..awhh...jangan mas..."
"Biarin, ini nih hukumannya"
Halimah terkikik geli ketika Rizky membuka dasternya dan mengeluarkan payudaranya, tak buang waktu Rizky segera melumat puting payudara istrinya.
Halimah yang tadinya meronta-ronta kegelian, sekarang mendesah-desah keenakan karena permainan mulut suaminya. Rizky pun kelihatan sangat bernafsu sekali, apalagi melihat payudara Halimah yang semakin montok.
Ia segera mengeluarkan "adik kecil" yang meronta ingin segera dimasukkan ke lobang kenikmatan milik istrinya. Ia menggesek-gesekkan kepala "adik kecil" nya yang terlihat licin. Ketika ia bersiap untuk menghujam lebih dalam...
"Tok..tok...tok.."
Suara ketukan pintu membuyarkan permainan mereka. Rizky pun mengerang kesal.
"Ya..siapa..?"
Rizky bertanya dengan gusar, karena moodnya berubah padahal ia sudah siap tempur memasukkan Mr.P nya untuk bertarung dengan Mrs.V milik istrinya.
"Saya tuan...Bik Jumi"
"Ada apa Bik..."
"Ini ada tamu....katanya orang tua Nyonya Halimah"
Halimah yang mendengar perkataan pembantunya tersebut spontan bangun dari tempat tidur, tak ayal Rizky pun terjengkang jatuh ke bawah karena posisi Halimah sebelumnya berada di bawah Rizky. Halimah yang terlalu gembira tidak menyadari akibat perbuatannya tersebut membuat pantat suaminya yang dalam keadaan tanpa celana mencium lantai.
Rizky hanya bisa mengelus dada melihat tingkah istrinya.
"Dek..dek..mau kemana"
"Mau keluar mas...ayah dan ibu datang"
"Dek...pakai baju dulu dong..."
Halimah yang tidak sadar dalam keadaan telanjang segera kembali mengenakan dasternya. Ia terlihat sangat malu sehingga pipinya kemerah-merahan
YOU ARE READING
CINTA GADIS DESA
RomanceHalimah hanyalah seorang gadis desa sederhana namun hidupnya berubah ketika ia bertemu Rizky seorang pemuda kota yang membuatnya jatuh cinta dan menyerahkan segalanya
