Raison d'être

prolog

12 tahun.

sudah 12 tahun berlalu semenjak aku lulus dari tempat ini. Hebatnya meskipun banyak sekali perubahan, semuanya tetap terlihat sama. Pohon yang rindang, udara yang sejuk, jalan-jalan yang familiar sepanjang mata memandang. Entah karena suatu alasan, atau hanya sebuah perasaan. Sejak dulu aku selalu berpikir bahwa aku akan kembali ke tempat ini. Tak peduli seberapa jauhnya aku pergi dari tempat ini, pada akhirnya aku akan kembali menjalani kehidupan sehari-hari di tempat ini.

Mungkin 3 tahun yang kuhabiskan di tempat ini memang meninggalkan suatu kesan yang tak mudah hilang. Meskipun seperti yang kubilang tadi, kalau aku merasa akan kembali kesini. Tetap saja aku tidak mengira akan kembali dengan kondisi seperti ini. Setidaknya bukan untuk tujuan seperti ini.
"eh kali aja kamu ketemu sama calon suami mu disini loh!" kesel juga semobil sama kakak ku ini. Ditanya kapan nikah rasanya lebih menyeramkan daripada ditanya saat skripsi.
"tujuan kesini bukan buat itu loh...." aku hanya menatap kakak ku ini dengan heran. Bukan suatu hal yang baru kalau dia suka bercanda soal topik ini, sampai bosan aku mendengarnya. Tapi mungkin meskipun ia suka bercanda tentang ini, sebenarnya ia hanya khawatir.

Ya khawatir.
khawatir dengan fakta adik perempuannya ini.
terlalu sibuk belajar.

"tapi kan kita gak ada yang tahu nanti 'ending' yang kamu dapet disini gimana!" benar katanya, siapa yang tau ending nya? Dari alasan aku kembali kesini saja sudah diluar dugaan. Kalau bukan karena sebuah syarat diluar dugaan, mungkin aku tidak akan kembali kesini. Tapi aku senang, jujur aku kangen dengan tempat ini. Tapi kalau dilihat lagi, memang banyak alumni yang pada akhirnya kembali kesini. Biasanya untuk tujuan pribadi, tapi seperti kata kakak ku tadi. 'tidak ada yang tahu endingnya.'

Bukan hal baru juga mengingat banyak hal tak terduga bisa terjadi disini. Mulai dari murid hingga guru, dari sekedar berkunjung hingga bertemu dengan seseorang yang tak terduga. Rasanya di tempat ini apa saja bisa terjadi.
'jangankan di tempat ini, setiap cerita dari orang yang kembali kesini juga awalnya diluar dugaan semua....' aku hanya bisa menghela napas panjang.

Tapi apa ini semua akan menjadi perjalanan yang menarik? Seperti dulu lagi? Atau mungkin lebih tak terduga dan penuh dengan kejutan? Entahlah. Tapi yang pasti, aku senang ada disini, dan aku aku akan menjalankan niatku disini dengan baik.Pengabdian sebagai salah satu personel klinik sekolah. Masa 2 tahun pengabdian untuk mendapatkan sertifikat tanda bukti pengabdian ke masyarakat.

Awalnya hanya itu tujuannya.
Tapi siapa yang bisa mengira pada akhirnya, aku mendapatkan 2 hal penting dari masa pengabdianku ini.