I'SeeYou[Yoonmin]//END

season dua

Bonus Chapter1//5

20 tahun telah berlalu.
Kisah yg lama dan cerita yg usang kini jadi sebuah legenda bagi sebagian orang.

Sudah jadi cerita turun temurun bagi keluarga yg di tinggalkan.

Sebuah janji di masalalu yg mungkin akan mempertemukan keduanya kembali.

Flashback.

Setelah kepergian jimin tentu membuat semua sedih ,tapi mereka akan terus berpikir bahwa jimin akan baik-baim saja disana ,dan mereka seharusnya merelakan kepergian jimin dengan tenang.

Jungkook yg menikah dengan taehyung,seok-jin dengan namjoon dan hosoek masih sibuk mencari jodoh.

Berbeda dengan yoongi yg menghabiskan sisa hidupnya dengan melajang.

Aneh bukan,tapi itu keinginanya sendiri.

Berdalil agar tuhan bisa mempertemukan dirinya dan jimin di kehidupan berikutnya.

Terdengar tidak masuk akal,semua sudah membujuk yoongi agar dia mau menikah dan melanjutkan hidupnya.

Nyatanya dia masih berpegang erat pada janji yg jimin dan dia buat sendiri.

Yoongi memilih mengasingkan diri dan pindah ke daegu di rumah peninggalan kakeknya.

Mau tidak mau semua mengizinkan, tidak di izinkan pun yoongi akan tetap pergi.

Setelah beberapa bulan ,yoongi di kabarkan meninggal.

Flashback and.

------------------

"Kau kira aku akan mengaku kalah jika kau terus memukulku"ucapnya sambil mengusak bibirnya yg berdarah.

"Ck,kau benar-benar tak tau diri.Kau itu hanya rakyat jelata,statusmu tidak lebih tinggi dari ku,jadi kau harus tunduk padaku, Kim Yana"ucapnya sambil mendengus

"Aku tidak akan membiarkanmu bahagia ,ingat itu Ahn Do-hyeon!!"

Setelahnya wanita itu pergi di ikuti 2 bodygurd di kanan dan kirinya.

Sedangkan Ahn do-hyeon merogoh saku celananya dan mengambil ponsel milinya.

"Bukankah ini ulahmu huh,kau harus membayarnya"ucap do-hyeon dan berjalan pergi.

----------

"Awww"pekik nya saat seseorang memukul kepalanya dari belakang

"Kau menyakitiku"lanjutnya sambil mengusak kepalanya yg masih nyeri

"Ck"sedangkan tersangka hanya mendecak dan meminum minuman milik korban tanpa permisi.

"Hahhh,kau tau sampai kapan kau akan seperti ini huh,kau tidak bosan"