Bagian 2

4.2K 118 2
                                    

"Yuk pulang." ajak Gerald.

"Yuk."

*****

Sesampainya di rumah, Gerald membantu menurunkan koper dari bagasi lalu selesai mengantar Rena ke kamar ia langsung masuk ke kamarnya.

Selesai mengatur barang-barang dan mandi, Rena langsung ke dapur membantu tante Dian, mama Gerald menyiapkan makan malam.

"Tante pasti mau masak opor nih...." tebak Rena.

"Lah, kok kamu tau? Jago masak yah..." tanya Dian penasaran.

"Hehe lumayanlah... keliatan dari bahannya. Sini aku bantu" kata Rena menawarkan.

"Ga usah... mending kamu belajar. Tante aja gih..."

"Gak, gabut aku belajar mulu capek. Mending masak." kata Rena

"Yaudah kalo kamu maksa." jawab Dian pasrah melihat kelakuan gadis ini. Padahal ia dan Rena baru pertama kali berbicara namun langsung terasa akrab.


"Ren, Gerald punya pisahin yah ditaruh kecap nanti. Dia gasuka pedes." kata Dian memberitahu.

"Lah, ini baru juga mau dipisahin." jawab Rena sambil memisahkan ayam yang di panci ke mangkok.

"Kamu akrab yah sama Gerald?" tanya Dian yang lagi-lagi terkejut dengan gadis ini.

"Yah lumayan sih, semua diceritain ke aku." jawab Rena.

"Tumben Gerald punya temen cewek. Ada sih, cuma ga sedekat ini. Dulu pas SMP ada." 

"Pasti Fraya, Sinta, Dina." tebak Rena.

"Astaga... kamu udah kenal Gerald banget deh. Yaudah, ini tante aja yang terusin. Kamu panggil Gerald sana." kata Dian.

*****

Rena menuju kamar Gerald dan Zirdan. Mereka berdua tidur bersama. Zirdan adalah adik Gerald yang masih kelas 9. Rena dan Zirdan juga sudah saling akrab karena ketika Gerald belajar bersama Rena ia selalu kepo siapa sebenarnya Rena.

Tok..tok...tok....

Rena mengetuk pintu kamar mereka.

"Masuk." terdengar suara Zirdan dari dalam dan Rena pun membuka pintu. Dan ia melihat Gerald yang tertidur di kasurnya.

"Dan, Bangunin abang lu sana." pinta Rena.

"Lah, gamau gue homoan ama dia." jawab Zirdan.

"Ih kakak adek masa homoan..." 

"Lu ga percaya? Lu coba aja bangunin ntuh orang."  kata Zirdan.

Dengan malas Rena mengguncang tubuh Gerald.

"Bangun Tong.... dah lebaran....." kata Rena.

"Ihhh Zirdan apaan sih lo ngengganggu... sini tidur ama gue." kata Gerald yang tiba-tiba menarik Rena ikut tidur di sampingnya yang dalam keadaan masih setengah sadar. 

Zirdan yang melihat itu hanya bisa tetawa terbahak-bahak.

"OY MARKONAH GUE RENA ANJIR!!! BANGUN NAPA MALAH MODUS!!" kata Rena ngegas.

Gerald langsung membuka matanya.

"Eh astaga. sori...sori gue kira Zirdan tadi." kata Gerald.

"Hilih... Bang Eral keenakan." kata Zirdan.

"Eh bangke diem lu." kata Rena.

"Wihhh beneran galak, gue kira cuma di telpon doang." kata Zidan.

######

hai ges.... aing update tapi pendek yah partnya soalnya lagi gada ide nulis panjang -panjang..

voment

thx

arigatou

gomawo

DISTANCE [COMPLETED]Where stories live. Discover now