Chapter 35

773 54 2
                                    

Reza terkejut bukan kepalang ketika mengetahui profil Hafidz Ali Saujana. Hafidz Ali Saujana adalah seorang PR Islam Center Foundation yang aktif dalam orasi dengan viewers lebih dari dua juta viewers tiap kali ICF mengupload orasinya. Tapi bukan hal itu yang membuatnya terkejut, melainkan wajah si Hafidz Ali Saujana itu. Wajah itu bukanlah wajah yang asing baginya, karena wajah itu adalah wajah yang ia kenal sebagai kakaknya saat ini.

"Omong kosong apa ini?" Tanya Reza pada dirinya sendiri.

Tanpa pikir dua kali, Reza langsung mengabari orang tuanya, dan bergegas menemui mereka.

***

"Ya Allah Pa! Apa papa tahu apa yang terjadi sekarang? Pria yang papa suruh menjadi Abang sekarang adalah suami istri Reza, pa? Dan Reza yakin, Nanaz pasti sudah mengenali Bang Nazzar sebagai suaminya yang hilang. Makanya dia berubah sama Reza."

Tuan dan Nyonya Alawiyah bingung, sedang Reza, dia mengingat lagi kata-kata Nanaz.

"BUKANKAH AKU TELAH MEMBAYAR SEGALANYA DENGAN MENIKAHIMU. APA ITU TIDAK CUKUP?"

Ya. Nanaz membayar budi keluarga Alawiyah dengan menuruti kemauan Hafidz yang ingin pernikahan tetap dilanjutkan. Kalau tidak, Nanaz tidak akan sehisteris itu. Wanita itu pasti menuruti permintaan Hafidz. Pasti.

"Lalu kenapa Nazzar tidak mengatakan segalanya? Dia malah kembali ke Mesir dan mengatakan akan tinggal selamanya di sana?" Tanya Tuan Alawiyah yang masih keheranan.

"Apalagi pa? Hafidz pasti merasa terlalu berhutang budi, sedang bertahan di sini pasti rasanya berat, dan lagi, papa sudah melakukan kegiatan penipuan identitas. Dia bisa saja menuntut kita saat ingatannya kembali, tapi dia malah membiarkan pernikahan ini tetap terjadi dan sekarang dia pergi."

Akhirnya, keluarga Alawiyah saat itu tahu, ada banyak hal yang harus mereka perbaiki. Jika Hafidz tak tahu bagaimana caranya, maka biarkan keluarga Alawiyah dan kekuasaannya yang akan membereskan segala hal. Mengembalikan segala sesuatu ke tempatnya masing-masing.

***

Sharm el-Sheikh, adalah salah satu kawasan wisata di Mesir

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sharm el-Sheikh, adalah salah satu kawasan wisata di Mesir. Banyak fasilitas hiburan dan pariwisata terdapat di sana. Posisinya yang strategis menghadap teluk Tiran dan teluk Aqaba, membuat Sharm el-Sheikh bagaikan surga wisata air seperti snorkling, scuba diving dan lainnya .

Di Sharm el-Sheikh, kita dapat melihat gunung Sinai dan Naama Bay. Lapangan golf dengan fasilitas lengkap juga tersedia di sana.

Tapi, Hafidz di sana bukan untuk berwisata, tidak sama sekali. Dia di sana untuk menghabiskan waktunya jika jam kerjanya telah usai. Saat ini Mesir memang sedang berguncang, travel warning diberlakukan, tapi bagi penduduk asli, semua berjalan sebagai mana mestinya.

Kenapa Hafidz perlu menghabiskan waktu di tempat itu setiap hari? Karena ketika dia sendirian di rumah, wajah yang ia rindukan selalu menghantuinya, menggodanya dalam mimpi dan menjadi ilusi di akhir pekan. Di sini, Hafidz bisa melakukan banyak hal, sama seperti para wisatawan yang lain, membuat tubuhnya kelelahan, hingga ia bisa terlelap tanpa mimpi.

SURGA DI TAMAN HATITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang