~0•2~

5.3K 538 61
                                    

" Om please... Turunin Y/n, nanti Y/n kena masalah kalo kayak gini, om:( " Jisung mengangguk dan menuruni kamu tepat di kelas dan di tempat duduk kamu.

" Nah, udah " Ucap Jisung sambil tersenyum.

" Kalo aku kena masalah gimana? Om sih ah "

"Kena masalah? Kenapa bisa? Kenapa emangnya sampe kamu bisa ngomong gitu? " Tanya Jisung sembari  jongkok di depan kamu.

"A-ah... Ini...  Engga... Gapapa kok, gada apa apa, om~ "

" Yaudah kalo gitu om ke kantor dulu ya. Kalo ada apa apa hubungi om okay, baby?" Kamu mengangguk, kemudian Jisung berdiri, ia mengusak rambut kamu gemas dan setelah itu pergi.

Jam Istirahat~^

" Heh! Lu keganjenan banget sih? " Tiba tiba ada seseorang yang menghampiri kamu membuat kamu terkejut.

" Ma-maksud kakak a-apa ya? Kok ngo-ngomong gitu sama Y/n? " Tanya kamu gugup.

" Lu tuh emang polos atau bego sih? Atau polos sama bego lu embat sekalian" Jawab seseorang itu dan dia pun mendorong kamu. Di lain sisi, teman nya yang lain menutup pintu kelas, jendela bahkan tirai gorden kelas.

" Kak Nayeon kok ngomong gitu? Salah Y/n apa? Emang Y/n pernah ganggu kakak? "

" Alah bacot lu! Sok ga tau lu najis! " Ucap seorang yang lain.

" Aku beneran ga tau apa yang di maksud kak Nayeon"

" Guys, gas " Ucap Nayeon dan kedua sahabatnya yaitu Jihyo dan Mina langsung mendorong bahkan tidak segan segan untuk menampar kamu.

Plakk...

" Kakak kok nampar aku? Aku ga salah apa apa loh, sama kakak "

" Gosah sok lu sama gue anjing! Lu kan yang deket deket sama pemilik sekolah ini?! Emang dasar keganjenan banget lu! " Jihyo yang kesal itu kembali menampar kamu bersama dengan Mina.

Plakk...

Plakk...

Plakk...

" Hikss... Hikss... Hikss... " Kamu yang kesakitan itu mulai menangis, tetapi mereka terus memukuli kamu dan mereka juga menyiram kamu memakai air dan melemparkan telur busuk bahkan kopi ke arah kamu.

Sudah seperti teman yang ulang tahun, tapi sungguh, ini berbeda.

" Udah selesai nih, Yeon. Kita pergi yuk " Ajak Mina sambil tersenyum miring kearah kamu.

" Yuk, muak gue ngeliat dia terus. Ck... Cewek gatel " Akhirnya Nayeon beserta kedua temannya itu pergi meninggalkan kamu yang sudah sangat berantakan dan busuk itu. Dengan cepat kamu mengambil hp kamu di dalam tas, kamu segera menelepon Jisung.

Om Jisung
Calling...

" Halo, baby. Selamat si— "

" Hikss... Om... Hikss... "

" Loh baby? Kamu kenapa? You okay, baby? "

" Om hikss... Ke-kesini sekarang hikss... Ce-cepetan om hikss... "

" Iya, tapi kamu kenapa baby? Why are you crying? "

" Hikss om... Ce-cepetan hikss... "

" Astaga, iya iya, om kesana sekarang, tenang okay? I'm on my way "

Tuttt... Tuttt... Tuttt

Calling End~^

Jisung yang menerima panggilan telepon dari kamu pun langsung bergegas ke sekolah kamu untuk mengetahui kondisi kamu yang saat di telepon tadi menangis dan menyuruh nya agar segera datang menghampiri kamu di sekolah.

Saat sampai di sekolah, Jisung pun dengan cepat menghampiri kamu di dalam kelas dan mengabaikan teriakan teriakan para siswi di sekolah itu yang tergila gila padanya.

" Baby? Baby, why are you like this? " Tanya Jisung panik dan berjongkok di hadapan kamu.

" Om hikss... Y/n ma-mau pulang hikss... " Jawab kamu sambil terus menangis.

" Sebentar... Ini kok pipi kamu merah gini sih? Why? " Jisung menangkup pipi kamu tanpa merasa jijik pada penampilan kamu yang sekarang ini.

" Om Jisung hikss... Y/n mau pulang hikss... " Kamu memeluk Jisung, walaupun kamu sangat sangat kotor,  kamu memberanikan diri untuk memeluk Jisung dan ternyata Jisung tidak merasakan jijik sedikitpun, bahkan Jisung menggendong kamu ke arah parkiran untuk menuju mobil dan membawa kamu pulang.



































TBC Juseyo🥱🙏🏻

My Uncle Is My Husband||Han Jisung✖You✔Where stories live. Discover now