the sick man : two

2.7K 599 135
                                    

sebuah kemajuan bagi seorang hwang yunseong yang setiap istirahat selalu makan di kelas, sendirian.

dan sekarang disinilah dia, tempat yang ramai dipenuhi suara canda tawa, obrolan, bahkan orang yang sedang menyantap makan siangnya, kantin.

yunseong menghela napas lalu memejamkan matanya.

yunseong benar-benar tidak suka keramaian. tapi entah bagaimana, hari ini  yunseong juga tidak suka jika hanya terus berdiam diri di kelasnya.

semuanya karena satu orang. lee chaeyoung. perempuan nekat itu bahkan duduk di sebelah yunseong dan mengajak yunseong berbicara.

yunseong benar-benar tidak suka. tanpa sepatah kata pun, yunseong beralih pergi meninggalkan chaeyoung sendirian di kelas.

tapi apa yang ia dapat? haruskah ia makan di atap sekolah saja mengingat tidak ada satupun kursi yang kosong di kantin seramai ini?

"hwang yunseong!"

oh, yunseong kenal suara itu. go yujin. perempuan satu-satunya yang bisa mendekati yunseong.

yujin berlari mendekat setelah menaruh makanannya di meja, "tumben ke kantin. kenapa?"

"ada chaeyoung di kelas," ujar yunseong pelan.

mendengar itu, yujin memutar bola matanya malas, "bener-bener ga bisa dibilangin deh tuh cewek. apa kita kasih pelajaran aja?"

yunseong menatap yujin datar. tapi dari sorot matanya terpancar ketidak sukaan disana.

yujin yang segera menyadarinya langsung berkata, "iya engga gue cuman bercanda. mau makan bareng gue?"

yunseong menggeleng, "gue mau ke atap aja."

"lah kenapa? duduk aja kali di kantin bareng gue? berhubung lo baru pertama kali kan ke kantin. sini sini," yujin memegang tangan yunseong.

yunseong bergeming. tidak sekalipun berjalan menuruti langkah yujin. yujin yang melihatnya pun, dengan perlahan melepaskan genggaman tangannya pada yunseong.

"yaudah sana ke atap, gue makan disini ya," ujar yujin membiarkan yunseong pergi.

berjalan ke arah sebaliknya, yunseong hanya pergi melengos tanpa mengatakan apa-apa lagi pada yujin, membuat yujin mendengus.

"kelakuannya ngeselin juga. masih untung selamat lo, karena gue butuh lo." gumam yujin lalu mendengus.

sesampainya di atap sekolah, akhirnya yunseong bisa menghirup udara segar.

tidak penuh dengan keramaian, alias sepi. yunseong sangat suka itu.

ia mengeluarkan bekalnya yang berisi buah-buahan bergizi lalu mulai memakannya sambil duduk di tepi atap sekolah.

"tuh kan, gue udah tau kok lo pasti kesini,"

yunseong tersedak. parahnya lagi, yunseong tersedak anggur yang sedang ia makan.

"eh, eh? kok jadi batuk," ujar chaeyoung sambil menghampiri yunseong.

dengan cepat chaeyoung menepuk-nepuk punggung yunseong.

tapi bukannya yunseong membaik, malah yunseong hampir jatuh karena tepukan chaeyoung yang lumayan keras itu.

"eh, yunseong awas!"

dengan terburu-buru, chaeyoung menarik lengan yunseong hingga keduanya terjatuh ke lantai atap dengan posisi yunseong menimpa tubuh chaeyoung.

kesempatan yang luar biasa bagi chaeyoung untuk menatapi keindahan dari wajah yunseong.

sedangkan yunseong membelalak kaget, tapi belum beranjak dari posisinya.

chaeyoung tersenyum usil, "eh kenapa ga bangun? mau cium sini?" katanya sambil menunjuk pipinya sendiri.

yunseong gelagapan lalu langsung bangun dari posisinya, begitu juga dengan chaeyoung yang sudah menatapnya usil.

"ternyata hwang yunseong berat juga ya," kata chaeyoung menggoda.

yunseong malu, "apa sih."

binggo. kalimat pertama yang muncul dari seorang hwang yunseong yang ditujukan untuk lee chaeyoung.

 kalimat pertama yang muncul dari seorang hwang yunseong yang ditujukan untuk lee chaeyoung

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
the sick man | yunseongWhere stories live. Discover now