the sick man | yunseong

the sick man : three

karena terjadi sesuatu-yang membuat yunseong tidak bisa melanjutkan makan siangnya-akhirnya pria itu memilih untuk turun dari atap.

langkahnya terburu-buru, tubuhnya mulai lunglai. sedetik kemudian, kakinya terasa sangat lemas.

"aduh,"

yunseong bersandar pada tembok koridor, memegang kepalanya yang cukup pening.

dunianya terasa berputar, tiba-tiba yunseong merasa ada seseorang yang menghampirinya.

"yunseong, lo gapapa kan?!"

memfokuskan pandangannya, yang dilihat yunseong sekarang adalah seorang go yujin yang sedang menatapnya khawatir.

"kambuh lagi lo, yun?!" tanya yujin sambil mengecek keadaan yunseong.

yunseong mencengkram bahu yujin erat. pandangannya mulai kabur bersamaan dengan kedua tangan yujin yang mulai menopang tubuhnya.

tapi yunseong malah mendorong tubuh yujin menjauh, sampai-sampai tubuh yujin terjatuh ke lantai.

"aw! yunseong!" pekik yujin kesakitan saat melihat lututnya yang mulai mengeluarkan darah.

yunseong terduduk di lantai. matanya menatap yujin tajam, "j-jauh j-jauh dari gue..."

"hah?" yujin menghiraukan kata-kata yunseong dan mulai mendekati yunseong. "gapapa kan?"

mata yunseong sudah tidak fokus. pandangannya seringkali menjadi buram. tiba-tiba saja matanya tertuju pada lutut yujin yang berdarah.

"...yun?"

grep

leher yujin tiba-tiba saja dicekik oleh tangan gesit yunseong, membuat yujin kesusahan untuk bernapas.

"yun.. lo g-gaboleh gini.." yujin tergesa-gesa berniat melepaskan genggaman yunseong di lehernya.

kilatan di mata yunseong mulai berubah. perlahan-lahan atensinya terkunci pada lutut yujin.

"yunseong!"

seseorang memanggil yunseong. pergerakannya terhenti, enggan melihat orang yang memanggilnya di belakang sana.

dengan sekuat tenaga, yunseong bangkit berdiri dan sebisa mungkin berlari menjauh dari koridor itu.

tapi telat, chaeyoung sudah melihat semuanya.