09. You Never Walk Alone

20 2 0
                                    

Aku dan Hyeri akan tampil untuk acara Pentas Seni di sekolah hari ini. Hyeri gugup sekali, dari tadi dia tidak melepaskan genggamannya dari tanganku.

Kami duduk berhadapan di kursi yang disiapkan untuk para penampil dibelakang panggung, tangannya gemetar dan sangat dingin.

"Tenang aja Hye, kemarin pas gladi resik kamu udah bagus kok." Aku berusaha menenangkan dia.

Hyeri hanya mengangguk pelan, kemudian dia menundukan kepalanya.

"Hye..." Aku memanggilnya dengan lembut, kuangkat dagunya dengan tangan kananku.

Dia melihatku, tatapan matanya penuh kecemasan. Untuk ukuran orang yang sering terlihat ceria, Hyeri memang agak bermasalah dengan kontrol emosinya.

Aku tersenyum. "Everything will be ok." Kataku padanya.

Akhirnya dia bisa tersenyum, meskipun hanya senyuman kecil tapi aku begitu bahagia melihat perubahan emosinya.

Tiba saatnya Jihoon Ssaem memanggil kami untuk tampil, Hyeri masih memegang tanganku saat kami naik ke panggung, aku terpaksa harus melepaskan tangannya pelan-pelan karena aku harus mengambil gitar.

Hyeri bersiap mengambil microphone, dia melihat ke arahku yang sudah siap menggendong gitar dengan menggunakan strap.

Hyeri tersenyum dan mengangguk seolah memberikan aba-aba bahwa dia sudah siap. Aku memulai intro lagunya, dan Hyeri bernyanyi sangat merdu seperti biasanya.

Dari atas panggung aku bisa melihat Jimin, Jungkook, Jennie dan Yeri ikut bernyanyi mendukung penampilan aku dan Hyeri.

Ini penampilan pertamaku dan Hyeri setelah kami berpacaran, sebelumnya kami pernah tampil di sebuah cafe karena ulah Jungkook, tapi saat itu aku belum menyatakan perasaanku pada Hyeri.

Selesai lagu, kamipun turun dari panggung. Senyuman di bibir Hyeri sudah jauh lebih lebar.

Kami bergandengan tangan menghampiri Jimin, Jungkook, Jennie dan Yeri. Tangan Hyeri sudah mulai menghangat dan sudah berhenti bergetar.

"Bagus banget tadi Hye." Puji Jennie.

"Aku grogi banget barusan." Kata Hyeri.

Kemudian Hyeri mengobrol dengan Jennie dan Yeri.

Jungkook memberikan aku sebotol soda, aku membuka tutupnya dan memberikannya pada Hyeri untuk minum lebih dulu.

"Eh besok kan hari Minggu, kita main di Sungai Han yuk?" Ajak Jungkook pada kami berlima.

"Ayo, jam berapa?" Jawabku.

Jimin melirik pada Hyeri, Hyeri pun melihat Jimin. Sadar kalau aku memperhatikan tingkah mereka, Hyeri menundukan kepalanya.

"Jam 9 ya? Soalnya besok aku jemput Jennie dulu." Jimin mencoba mengalihkan perhatianku dari Hyeri.

"Ok jam 9 ya?" Jungkook sepakat.

                                                                   ~~~

                                                                   ~~~

Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.
Du hast das Ende der veröffentlichten Teile erreicht.

⏰ Letzte Aktualisierung: Aug 15, 2019 ⏰

Füge diese Geschichte zu deiner Bibliothek hinzu, um über neue Kapitel informiert zu werden!

Just WaitWo Geschichten leben. Entdecke jetzt