O7 #Meteorit

2.3K 425 17
                                    

semenjak malam itu, nakyung ngejauh. dari renjun maupun shuhua, dia gamau ada dalam situasi kayak gitu lagi.

bahkan renjun ngechat nakyung aja ngga nakyung tanggepin. capek.

bahkan ayahnya aja kaget pas nakyung pulang dengan celana yang basah tanpa renjun pula.

ditanya, "loh, dek? kamu kenapa? terus renjun kemana?" nakyung mengangkat bahu nya gatau,

"ilang." jawabnya sebelum pergi ke kamar.

bodoh, nakyung bodoh. malah tetep ngasih renjun tempat dihatinya, padahal udah bener-bener salah.

nakyung
yon, ijinin gue besok ya|
sakit|

itu pesan yang nakyung kirim ke seoyeon, bukan karena mau ngehindarin renjun, emang beneran sakit.

sakit hati ditambah masuk angin.

nakyung pengen curhat, kalau sama seoyeon gak mungkin. yang ada seoyeon malah ngelabrak renjun.

👨‍🚀🚀👩‍🚀

ting!

yunseong
|nakyung

karena yunseong nge-chat nakyung duluan, dan kebetulan juga nakyung lagi butuh temen curhat, tanpa aba-aba nakyung langsung pencet tombol telepon kepada yunseong.

fyi, yunseong itu temen smp nakyung dulu, sekarang udah ngga satu sekolah, dan ini pertama kalinya mereka kontakan lagi.

nakyung juga sempet deket sama yunseong, pas akhir-akhir mau lulus, tapi pas udah lulus lost contact gitu aja.

"yunseongggg"

"hei, kenapa? kok suaranya serak"

"mau ketemu, boleh gak?"

"boleh, yuk"

"hehehe, ditaman biasa ya!"

"oke, 10 menit dari sekarang"

"okidoki! hati-hati!!!"

tutt-

biasa, nakyung udah biasa gini ke yunseong, soalnya ya emang gini. pas awal deket sih, yunseong yang bawel ke nakyung, sekarang nakyung yang bawel ke yunseong.

👨‍🚀🚀👩‍🚀

nakyung udah sampai ditaman, nunggu yunseong. udah 10 menit kok lama ya?

"nih," saut seseorang sambil memberikan satu buah es krim vanilla. kesukaan nakyung.

"hehe, makasih." nakyung merebut es krimnya dari tangan yunseong. "tumben, kenapa? mau cerita ya?"

nakyung ngangguk, "masih inget kan, cowok yang aku ceritain itu?" yunseong ngangguk, "kenapa dia?"

"kemarin, aku dilabrak sama pacarnya, padahal kan salah cowoknya ngajak aku jalan."

"terus kenapa mau?" tanya yunseong, "soalnya ayah ijinin dia buat bawa aku, jadi-ya gitu."

yunseong ngangguk-ngangguk, "kesel gak sih, mana kemarin celanaku basah, masuk angin." saut nakyung yang membuat yunseong segera mengecek suhu tubuh nakyung oleh tangannya.

"ih, udah sembuh kok." saut nakyung menurunkan tangan yunseong dari dahinya, "tau gitu ngga aku beliin es krim tadi,"

nakyung berhenti makan es krim, terus natap yunseong, "kok gitu?"

"kan sakit, gimana sih."

"ih, kan udah sembuhhh."

"ck, iya-iya. jaketnya mana? kebiasaan," nakyung lupa bawa jaket, buru-buru tadi takutnya yunseong nunggu, padahal yunseong belum datang tadi.

"pake." saut yunseong memberikan jaketnya kepada nakyung, "hehe, makasih."

jadi, nakyung boleh gak buka hatinya buat yunseong?

👨‍🚀🚀👩‍🚀

©Sei, 2019

[✓] RASA KARSAWhere stories live. Discover now