19 #Hampa

1.5K 263 28
                                    

kemarin, di dufan, tepatnya ditengah-tengah dufan, bakalan jadi hari terburuk dari yang terburuk buat nakyung. kenapa?
























renjun nembak saeron disana. padahal renjun tau, ada nakyung yang liat itu.

guess what?

renjun nampilin senyum smrik nya, tapi matanya ngarah ke nakyung. apa, maksudnya apa?























sejak itu, nakyung gamau berurusan sama yang namanya rasa menyukai atau pun mencintai seseorang.

semuanya bullshit, termasuk omongan renjun.

yang sebelumnya udah bilang sama-sama suka, tapi endingnya gini. susah ya.

👨‍🚀🚀👩‍🚀



















sekarang nakyung lagi gencer belajar, pokoknya target dia mau masuk psikologi UGM.

di Yogyakarta selain kuliah, juga mau hibernasi dari indah sama buruknya disini.

mau cari pengalaman yang baik, gamau yang buruk.

yang baik banyak contohnya, yang buruk cuman satu. renjun.

"kyung, seriusan nih, gue pengen masuk UGM juga. pengen ambil matematika disana." ini seoyeon yang ngomong,

"yaudah ayo, belajar bareng-bareng biar barengan di UGM!" saut nakyung, renjun denger.

awalnya renjun gatau kalau target nakyung itu UGM, dia gatau harus seneng atau biasa aja. soalnya target renjun juga ke UGM.

tapi, renjun mau ngambil hukum disana. renjun gatau nakyung mau ngambil apa disana.

sebenernya, perihal hubungan renjun sama saeron itu cuman dare dari haechan. tapi, pas renjun bilang itu dare ke saeron, saeron bilang,

"gak peduli mau dare atau beneran juga, yang penting aku ini pacar kamu. dan aku juga gamau putus."

kan renjunnya kesel sama saeron, sama haechan juga. padahal perasaan renjun tetep buat nakyung.

renjun udah coba ngechat nakyung tapi gaada balesan, positif thinking aja, mungkin di blok.

hehehehehehehehe

👨‍🚀🚀👩‍🚀

©Sei, 2019















long time no update, yaa! hehe

[✓] RASA KARSAWhere stories live. Discover now