Kekasih Halal [END]

BAB 30

Happy Reading gaes..

Dito mengambil tempat di sebelah kanan Arsya,lalu menatap Arsya dengan tatapan iba.Ingin rasanya Dito menggenggam tangan Arsya dan memberikan semangat untuknya.
Tapi apalah daya Dito,Arsya hanyalah masa lalu nya.

"Sayang kamu makan dulu ya"ucap Hasnah,Arsya hanya menggelengkan kepalanya.

"Aku gak lapar bunda"ucap Arsya menatap Hasnah.

"Kamu harus makan Sya,biar cepat sembuh"ujar Dito.

"Aku gak lapar kak.."ucap Arsya menutup mulutnya menggunakan kedua telapak tangannya.Karena Dito bersikukuh ingin menyuapi nya.

"Aaaak'..."Dito pun menyondorkan sedok ke arah mulutnya mau tidak mau Arsya pun memakannya.

"Gak enak kak"ucap Arsya terasa mau memuntahkan makanan itu."hambar kak,gak ada rasanya.."lanjut Arsya.

"Haa itu makanya kamu cepat sembuh,kalau kamu udah sembuh kamu bisa makan apa saja ya kamu mau"ucap Dito lembut.

"Iya kak..."ucap Arsya tersenyum manis ke arah Dito.

Tak lama kemudian Zahra pun datang,tapi Zahra tidak sendirian melainkan bersama bapak-bapak dengan stelan yang tidak terlalu sulit untuk di tebak.Membuat semua mata tertuju ke arah Zahra.Zahra hanya menanggapi dengan senyuman.

"Assalamualaikum"salam Zahra bersamaan dengan bapak itu.

"Waalaikumsalam"jawab semuanya kompak.

"Kamu dari mana aja nak?"tanya Rizal ayah mertuanya.

"Oooh...aku dari KUA yah"jawab Zahra.

"Maksud kamu apaan sih sayang?"tanya Dito.

"Sesuai apa yang aku katakan waktu itu ke Arsya kalau aku ikhlas,kalau kak Dito nikah lagi"ucap Arsya berusahan tegar di hadapan semua orang dan tidak lupa den senyuman khas dari Zahra.

"Maksud kamu apa sih,aku gak ngerti"tanya Dito kembali,sumpah Dito tidak paham sama sekali apa yang di maksud Zahra saat ini.

"Oke aku bakal jelasin semuanya...Aku kesini sama bapak irwan selaku penghulu untuk pernikahan kakak sama Arsya,Aku lakuin ini semua demi kebaikan kalian juga kok.Aku tau aku hanya lah parasit dalam hubungan kalian seharusnya Arsya yang ada di posisi ku saat ini bukan aku.Jadi aku ikhlas kalau kakak nikah lagi".jelas Zahra membuat semua orang terkejut akan penuturan nya itu.

"Zahra kamu ngomong apaan sih"tanya Fatimah heran melihat sikap anak nya akhir-akhir ini.

"Aku ngomong apa adanya kok bunda"ucap Zahra.

"Bunda kecewa sama kamu"ucap Fatimah lalu keluar dari ruangan itu.

"Bunda sama ayah juga kecewa sama kamu"Sambung Hasnah dan Rizal ikut keluar dari ruangan itu.

"Maaf..."ucap Zahra lirih lalu menghapus air matanya yang mulai berjatuhan.

Dito pun menarik tangan Zahra keluar ruangan itu.

"Mau kamu apa hah?"bentak Dito membuat Zahra tertegun beberapa saat.

"Mau aku kakak nikahi Arsya"tegas Zahra.