Secret brutal wife©️

Bab 8

~•𝖒𝖞 𝖘𝖊𝖈𝖗𝖊𝖙 𝖇𝖗𝖚𝖙𝖆𝖑 𝖜𝖎𝖋𝖊•~

Tania berjalan di dalam watson untuk membeli skincarenya yang sudah habis dan barang keperluan yang lain, sampai sahaja di kaunter pembayaran dia ternampak Kalisya yang sedang membuat pembayaran di kaunter sebelah, Kalisya langsung tidak perasan Tania yang berada disebelahnya, Tania memanjangkan leher melihat barangan yang dibeli kalisya.

'pregnancy test'

Tania terkedu, untuk apa dia beli benda tu?, untuk siapa?, dia mengandung ke?, dia ada buat *** dengan orang lain ke?, atau dia dengan reid....

"miss?" casher itu mengejutkan tania yang sedang termenung, kalisya pun sudah menghilang.

"eh sorry, here" Tania menghulurkan duit, casher itu tersenyum memandang Tania.

"nah balance, btw you've beautiful eyes miss" sempat casher itu memujinya.

"thankyou" Tania tersenyum manis, Totebags watson diambil.

•••••••••••••••••••••

sampai sahaja dirumah dia terus mengemas barang yang dibelinya, Dia masih berfikir tentang hal tadi, dia mengeluarkan segala bahan masakan.

dia ingin memasak ikan 3 rasa dan sup sayur sahaja, tangannya lincah membuat kerja,selepas semuanya siap, Tania meletakkan makanan itu dimeja makan.

tepat pukul 8 reid balik dari kerja, Tania masih lagi kaku dihadapan makanan, reid berasa pelik dengan sikap Tania sejak dia pulang kerumah, bukan tania yang buka pintu, masuk sahaja dalam rumah Tania sedang duduk di sofa sambil merenung kaca television yang tidak dihidupkan.

"Tania?, are you okay?" soal reid, Tania terus memandang reid.

"huh?, okay" Tania terus menjamah makanan dengan cepat.

seusai reid habis makan tania membasuh pinggan, selepas itu tania melangkah ingin masukke bilik.

"Tania" panggil reid yang sedang minum, tania menoleh.

"ye kenapa?" soal tania janggal.

"come" arah reid, Tania menggaru kepalanya yang tidak gatal, dia akur lalu melangkah kearah reid.

reid mendongak memandang Tania yang sedang berdiri.

"What disturbs your mind?" soal reid lembut.

"can i've a question?" pinta tania.

"sure, why not?"

"tapi ni maybe melibatkan privacy awak"

"go on"

"did you do something bad behind me?" reid mengerutkan kening

"jap, tak faham"

"i mean between you and kalisya" laju reid menggeleng.

"what 'bad things' you mean?" soal reid.

"Terlanjur or willing to do ya... you know what i'm trying to say right" Mata reid membutang, dia terus berdiri, kini Tania pula yang mendongak.

"of course not, saya masih waras lagi tania, even she always seducing me" kata reid dengan nada dingin.

"yeah.. i just ask, i'm worried because you're my husband, if you really love kalisya and want to bersetubuh dengan dia, awak perlu melamar dia" tutur Tania, dia menahan tangis, reid mula bengang dengan sikap Tania.