Lima

16.7K 1.6K 47
                                    

Enjoy guys!
Jangan lupa vote dan comment😘

.

.

***

Taehyung terlihat terburu-buru memasangkan kemejanya. Dia ada meeting dengan kliennya 15 menit lagi sementara dia masih belum siap.

"Sayang, ambilkan dasiku." pinta Taehyung yang sedang mengancingkan kemejanya.

Tak ada jawaban. Dia menoleh dan tampak wanita cantik itu sedang asik mengecat kuku indahnya. Jennie bukannya tidak mendengar tapi sengaja untuk tidak mendengar.

Taehyung meraih salah satu dasi dari deretan dasi yang sudah disusun dengan rapi oleh Jennie lalu mendekat pada wanita itu.

"Jane, pakaikan dasiku, aku hampir terlambat."

"Tidak mau." ucap Jennie tanpa menoleh kearah Taehyung sedikitpun, "Bukankah ada pelayan-pelayanmu yang cantik-cantik itu? Suruh mereka saja." suruhnya sinis.


Taehyung tersenyum, jadi Jennie masih marah dan sekarang bersikap cemburu seperti ini, "Benarkah? Di layani 4 wanita sekaligus, sepertinya menarik." Taehyung menggoda, Jennie mencibir kesal dan tidak peduli.

"Mungkin nanti sepulang kerja mereka juga yang akan membukakan kemejaku."

Jennie menghentikan aktifitas mengecat kukunya. Tidak boleh! Itu sama sekali tidak boleh terjadi.




***




Taehyung terus tersenyum memandangi wajah cemebrut yang kini sedang memasang dasinya. Meski wajah cantik itu sedang cemberut tetap saja masih terlihat cantik dan cute.

"Masih marah, hm?" tanya Taehyung menggoda.

"Menurut Oppa?" tanya Jennie sembari merapikan dasi dan jas Taehyung. Pria itu hanya tersenyum. Ya dia tahu Jennie masih kesal dengan adanya beberapa pelayan dirumah mereka.

"Oppa tahu apa arti dari semua ini? Secara tidak langsung Oppa mengatakan kalau Oppa tidak mau memakai pakaian yang ku cuci lagi begitu juga memakan masakanku."

Taehyung tertawa puas, bagaimana mungkin Jennie bisa memiliki pendapat seperti ini. Ia menarik Jennie dalam pelukannya dan mendekap tubuh itu dengan hangat.


"Aku melakukannya untukmu, Sayang. Kau tahu aku sangat mencintaimu. Aku akan merasa sangat berdosa jika terjadi sesuatu padamu juga bayi kita." ucap Taehyung lembut.

Jennie tersenyum dan membalas pelukan itu. Dia sangat bahagia memiliki suami seperti Taehyung. Sangat baik, pengertian, dan mau melakukan apapun untuknya.



***







"Ah, segarnya."

Jennie keluar dari kamar mandi dan duduk di depan meja riasnya. Tubuhnya terasa sangat segar setelah mengguyurnya dengan air hangat.

you are mine | taennie ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang