PART 43 (End+Elena Pov)

2.4K 68 2
                                    

Budayakan vote dan comment nya 🤙🤙

Dimulmed gaun indah Elena yang membuatnya terkagum kagum.

Dan jangan lupa mampir di work baru saia Mozzarella

gadis incaran para laki-laki yang harus berjuang mendapatkan hati tunangannya sendiri

Cekidot aja dah yaa👇👇👇

****************************

Elena POV

Tepat dihari ke-enam, Minggu kedua, pada bukan kelima tahun ini aku resmi menjadi nyonya Ravendro. Perasaan bahagia membuncah disekeliling hatiku, hingga rasanya bibirku akan sobek jika aku terus tersenyum konyol seperti ini.

Dan bertambah parah lagi karena hari ini, dua hari setelah pengikatan janji suci, acara resepsi pernikahan dilaksanakan.

Jika kalian bertanya mengapa acara resepsi dan akad dilakukan dihari berbeda, maka salah kan itu pada Toni yang merajuk karena merasa aku melangkahinya.

Bahkan pria konyol itu tak terima jika aku menikah lebih dulu, hanya karena dialah yang lebih dulu melamar pasangannya.

Dan disinilah aku disebuah ruang make-up yang bergantung beberapa gaun indah didalamnya, dan tepat disampingku Tiara tengah di rias oleh Della make-up artist yang cukup tersohor di negeri ini.

"Kau harus memakai gaun mu Elena," ujar Daniela rekan sekaligus adik Della.

Tanpa mau menyahut aku melangkah menuju ruang ganti dengan gaun yang sudah dipersiapkan didalamnya.

Astaga! Berkali-kali aku melihatnya dan berkali-kali pula aku merasa takjub. Sungguh gaun ini sangat indah dan.. berat.

Kulangkahkan kakiku keluar, kudengar pekikan Daniela dan Della secara bersamaan.

Dewi batinku berjingkrak kegirangan melihat reaksi mereka, demi apapun Gavin harus takjub melihatku.

Dan for Your information Gavin belum mau menyentuhku, karena dia bersikeras menyentuhku saat honeymoon tiba.

Sekarang rasakan Gavin! Akan ku buat dia bertekuk lutut dibawah kakiku. Salahnya membuatku menunggu.

***

Suara riuh menyambut ku, dengan dibantu Daniela, aku melangkah menuju tahta pelaminan yang dihiasi bunga nuansa putih. Disana Gavin berdiri dengan sebuket bunga mawar merah muda, tubuh tinggi tegap nya dibalut baju nuansa senada dengan gaunku, Peace. Tapi entah kenapa pria itu malah semakin panas dimataku.

Sialan! Tenang Elena, kau yang harus membuat Gavin bertekuk lutut jangan sampai malah kau yang tak berdaya oleh tatapan intens itu. Astaga pria itu menatapku tak berkedip, seakan akan barang berharga yang sayang untuk dilewatkan barang sedetik.

"Mengagumkan seperti dugaan ku," Gavin mencium bibir ku singkat sambil melingkarkan lengan kerasnya pada pinggang ramping ku. Suara riuh kembali terdengar kini Tiara yang jadi pusat perhatian. Ia nampak cantik dengan potongan gaun berwarna biru langit, menambah kesan anggun.

Acara dimulai dengan potongan kue bertingkat lima, ditengah ruangan. Dilanjutkan dengan sambutan-sambutan dari kedua mempelai ralat keempat mempelai.

***

Hari mulai menjelang malam, setelah acara makan malam dilanjutkan dengan acara dansa bersama. Para tamu sebagian sudah mulai undur diri, namun sebagian lainnya masih menikmati pesta terbesar tahun ini.

My Bad Girl (End)Where stories live. Discover now