24

1.3K 59 7
                                    

JANGAN LUPA MEMBERI VOTE SETELAH MEMBACA

"aku mau membujuknya sebentar" pamit jin pada jisoo

"kim taehyung" jin terus berteriak memanggil nama adiknya

"yak bocah" jin menarik baju taehyung membuat taehyung berjalan mundur

"apa sih hyung?"

"mau kemana?"

"pulang ke korea"

"ninggalin kita semua? mau ninggalin lisa sama dongpyo?"

"kan ada kalian, lisa ga butuh aku disini"

"tau dari mana?" taehyung hanya tertawa remeh

"hei dengerin aku, seberapa dekatnya lisa sama pria atau sama orang lain percayalah seorang istri juga membutuhkan suaminya untuk terus berada di sampingnya"

"kau memang anak bungsu tapi cobalah bersikap dewasa ketika sedang bertengkar seperti ini, jika kau melepas lisa hanya karena rasa kesal maka kau akan menyesalinya seumur hidup"

"pernikahan bukan sebuah permainan kim taehyung, kau berani memilih untuk menikah itu berarti kau siap melewati semua ujian dalam pernikahan"

"terus aku harus apa hyung? aku udh ngancem bambam buat jauhin lisa tapi dia malah semakin mendekati lisa"

"ga perlu pake ancam-ancam kaya gitu itu malah bikin kau terlihat bodoh dan pria itu malah semakin ingin mendekati lisa hingga mengetahui reaksimu yg sebenarnya"

"terus taehyung harus apa?"

"minta maaf sama lisa, sana temuin selagi belum terlambat" taehyung hanya mengangguk lalu berlari menemui semua orang itu kembali

saat melihat taehyung berlari kencang jinpun tersenyum senang lalu berlari mengejar adiknya itu

"jeon lisa" lisa hanya diam tanpa merespon taehyung

"kim lisa" taehyung membalik badan lisa dengan nafas yg masih terengah-engah

"apa?"

"maaf" taehyung memeluk lisa sangat erat

"maaf udh marah-marah ke kamu di depan dongpyo aku kaya tadi karena..."

"karena kamu ga mau aku di rebut bambam?" taehyung mengangguk

"aku akui bambam memang tampan, humoris namun perlu oppa tau semua yg ada di diri bambam ga cukup buat bikin aku berpaling dari kamu"

"dengan aku setuju menikah denganmu itu berarti aku juga setuju untuk melewati semuanya bersamamu, melewati masa susah, masa menyenangkan, menyedihkan dan melelahkan bersama. aku mencintai kedua priaku" lisa tersenyum manis menatap taehyung

"aish kim taehyung sangat bodohkan menyia-nyaiakn wanita sebaik dirimu"

"ya kim taehyung pabbo" lisa sambil tertawa membuat taehyung ikut tertawa

" i love you" taehyung memeluk lisa erat dan mengusap helaian rambut lisa

"i love you to"

"nah gitu baikan lagi jangan berantem mulu" oceh chaeyon

"kau hebat hyung mampu meluluhkan hati seorang kim taehyung" namjoon menepuk pundak jin

"hanya perlu bersabar meladeni ocehan taehyung karena dengan kita bersabar taehyung akan bercerita yg sebenarnya"

mine ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang