[ COMPLETED ]
Ini kisah Eunwoo anak buah hati Lisa dan Jungkook, yang sangat Laknat pada Jungkook membuat Lisa menggeleng kepala.
.
#Watty's2019
.
Start : 12 Apr 2019
Finish : 21 Apr 2020
Aku mah ngikutin kalean-kalean yang mau aku update ajah sih, jadi aku kek bergegas buat tulis.
Gak nyangka udah 25 Chapter ajah, hemm??
Siapkan kantong kresek, takutnya kalian pada muntah karena chapter ini puanjang banget😷😌.
.
.
.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Jungkook sudah terbangun sejak lima belas menit yang lalu, namun dirinya masih betah berlama-lama memandangi wajah istrinya.
Kemudian dilanjutkan denhan rasa syukur dan haru karena dia berhasil membawa Lalisa kepada bahagia yang selalu ia janjikan.
"Jangan ngeliatin begitu dong," Lalisa yang merasa jika dirinya terus ditatap oleh Jungkook, tersenyum sambil menutupi wajahnya dengan jari-jemarinya yang lentik.
"Kenapa ditutupin? Cantik tau, sini cium dulu." Kemudian yang lebih tinggi menghujaninya dengan singkatan kecupan diseluruh wajahnya.
"Kamu gak jadi main golf?" Tanya Lalisa sambil memainkan rambut Jungkook yang sudah memanjang,
Yang ditanya hanya membalas dengan gelengan kecil.
"Mau jalan gak?" Jungkook tiba-tiba saja menawari
"Kemana?"
Laki-laki dengan berwajah baby itu duduk, menampilkan raut berpikir yang entah kenapa membuat Lalisa gemas bukan main.
"Gak tau juga sih, kita jalan aja dulu liat nanti enaknya kemana."
"Ya udah, tapi Eunwoo mau gak ya?"
Jungkook melirik Lalisa. Menariknya dalam sebuah pelukan hangat.
"Kita berdua aja, aku kangen kamu soalnya."
"Terus Eunwoo gimana? Lagian kan kita sering ketemu kookooo ."
"Titipin aja ke rumah Taehyung atau gak Jimin kan bisa sayangku. Maksutnya tuh aku kangen kita berduaan, kamu tau kan? Kita gagal kencan?" Ucap Jungkook lalu kemudian mengecup pipi Lalisa.
***
"Iya, Eon. Gak papa kan? Jungkook juga minta tolong sama Jimin-hyung sih, tapi kalo Eonnie bisa mah sama Eunwoo sama Eonnie aja." Lalisa berbicara dengan Jennie melalui telepon, sedangkan tangannya masih sibuk memakaikan baju untuk Eunwoo.