PART 1

98 1 0
                                    

_Hanya untuk bikin kamu kabak2 . Kalau la dup dap dup juga tu jantung kamu . Hahaha
Cerita ini mungkin saya akan update part 1 hingga part 4 sahaja . Selepas itu tiada sudah . Sebap cerita ini sis akan bukukan kio .maafkan saya._

*******************

ANAK maafkan MAMA

BY : SHILA EIONA DELA PENA
WATTPAD ID : SHILAeiona_Dp94

REKAAN SEMATA - MATA

PART 1      

         Hidup dalam kesederhanaan agak la susah bila dalam keadaan fizikal yang tidak seberapa , dimana sejak saya lahir ke dunia saya sudah seperti ini . Saya tidak salahkan sama mama apa berlaku dengan diri saya , saya tahu mama sayangkan saya sebap kalau dia tidak sayangkan saya mustahil dia lahirkan saya didunia ini .

Nama saya Merry Ann Angel , saya ada adik beradik seramai tiga orang . Semuanya perempuan , sangat cantik - cantik , bukan seperti diri saya yang tidak sempurna dimata manusia . Namun begitu , saya tetap jalankan hidup saya seperti orang lain . Walaupun perit , sakit hati juga tekanan tapi saya tetap kuat . Saya tidak mahu sia - siakan hidup yang sudah diberikan pada saya , selagi ada kesempatan , selagi itu la saya ambil kesempatan itu untuk menikmati walaupun tidak seindah yang saya inginkan . Semua kakak saya tidak menyukai saya , sebap kenapa ? Saya tidak secantik seperti diorang . Punya muka yang memang cantik dari lahir , saya? Saya cacat ... muka dan kulit saya berkupas , juga macam bersisik . Bila kena matahari badan saya kemerahan . Saya juga tidak tahu kenapa , dan tangan saya sebelah kecil , tangan sebelah tidak berapa dapat melakukan pekerjaan . Sebap berbeza dengan tangan yang sebelah lagi . Mama menjaga saya dengan baik , mungkin dalam keadaan saya seperti itu dia malu punya anak yang tidak sempurna .

Bapa -" Nak , ingat ya belajar bagus - bagus ... bila sudah pandai . Apa saja yang kita mahu kan pasti dapat , cuma usaha itu penting . Abaikan orang lain apa yang orang cakap pada kita , jangan sibuk tentang hal orang lain nanti suatu hari kita pula yang terbalas , biar kita berbuat baik jangan sesekali melakukan kejahatan . Balas la dengan kebaikan , "

Kata - kata yang bapa pesan pada saya masih tergiang - giang ditelinga . Hanya Bapa sama Mama yang baik sama saya . Tiga orang adik beradik saya semuanya mengejek dan tidak mahu mengaku yang saya ini adalah adik diorang . Seorang pun tidak ada mahu berkawan dengan saya . Hina ka saya menjadi seperti ini ? Kadang saya perna terfikir kenapa la saya dilahirkan . Tapi setiap manusia punya rencana ba kan . Jadi saya ambil keputusan untuk meneruskan kehidupan saya . Saya menganggap saja yang saya di dunia lain tanpa orang lain . Ada orang disebelah saya pun , saya angap orang itu tiada . Begitu la saya ... saya berusaha selagi boleh . Walaupun saya cacat .

****

Masa ni saya baru pulang dari sekolah ... saya melimpasi rumah nenek yang sudah tua , tapi kehidupannya seperti orang yang masih sihat . Melakukan pekerjaan , tanam padi , tanam sayur dan hasil - hasil dari itu la yang dia akan jual . Dia seorang nenek yang baik ... tapi ada saja kanak - kanak yang nakal mencuri buah - buahan dan sayurannya . Sungguh kasihan . Walaupun begitu dia tidak bising . Dia hanya mendiamkan diri ... dan melakukan pekerjaan seperti biasa . Semua orang takut pada nenek itu . Budak - budak gelarkan dia nenek kebayan . Tiada seorang pun yang berani mendekati rumah nenek itu ...

Bila saya sudah melimpasi rumah nenek itu saya terus menujuh kerumah ... asal saja sampai  kerumah saya kena tolong mama saya masak . Kalau la mama waktu tu belum pulang dari ladang tapi kalau tidak mama la juga yang buat tugasannya didapur .
Kakak saya semua masih disekolah memang sudah kebiasaan diorang akan lewat - lewat pulang kerumah . Benci melihat rupa saya kunun  ... kakak saya juga tidak menyukai saya , perna sekali walaupun umur saya baru 10 tahun saya sudah faham kalau saya dibuli , dihina dan dipermalukan . Mama la senantiasa memarahi kakak saya bila mama mendengar semua kakak saya akan hina keadaan saya .
Termasuk disekolah macam kehidupan saya ini sangat - sangat la teruk . Saya dipulau .
Orang kampung tidak menyukai saya , walau bagaimana pun saya tetap tidak melawan . Tiada gunanya saya melawan kalau saya sendiri yang akan sakit bagus diam . Saya pasrah dengan fizikal saya seperti ini . Ada juga beberapa pelajar mahu berkawan dengan saya . Tapi macam biasa ibu bapa diorang menghalang jangan berkawan dengan saya sebap takut terjangkit penyakit yang ada di badan saya .

ANAK maafkan MAMAWhere stories live. Discover now