Melviano Kalandra, cowok pendiam yang menyimpan sejuta luka karena terlahir dalam keluarga yang berantakan hingga membuatnya memilih tinggal di asrama sekolah. Lukanya bertambah perih ketika gadis yang disukainya jatuh hati pada Rega yang merupakan...
Keysha keluar dari kamar mandi dengan rambut basah, juga handuk kering yang melingkar di lehernya. Alan berdehem. Cowok itu tidak bisa berhenti terpesona. Baru pacaran sehari saja, rasanya ia ingin menghalalkan gadis itu.
"Eh elo-" kalimat Keysha tercekat.
"Bukan elo. Tapi kamu," potong Alan.
Keysha tertawa canggung. Merubah kebiasaan menyapa dengan memakai kata aku-kamu, rasanya sedikit ganjil.
"Rambut kamu basah tuh. Cepet keringkan!" Alan meraih tangan Keysha, mendudukkan cewek itu di tepi ranjang, menyalakan hair dryer, lalu membantu cewek itu mengeringkan rambut.
Jantung Keysha semakin bergemuruh. Baru sehari pacaran, rasanya ia ingin segera dihalalkan.
"Eh eh nggak usah. Aku bisa keringkan rambut sendiri kok," tolak Keysha.
"Berisik!" protes Alan.
Keysha melipat mulut. Mau tidak mau, dia hanya bisa menurut pada Alan, cowok yang baru dipacarinya tadi malam.
"Eh ngomong-ngomong, kamu kan cewek. Nggak mungkin kamu sholat pakek sarung, kan?" tanya Alan penasaran yang sukses membuat Keysha tertawa renyah.
"Oooh." Alan mengangguk paham. "Mulai besok, nggak usah sholat sembunyi-sembunyi kayak gitu. Kamu boleh sholat di sini. Sekalian kita jamaah."
"What?! Jamaah sama si doi? Mimpi apa gue tadi malam, ya lord?" gumam Keysha dalam hati.
"Cepetan ganti baju sana!" Alan melihat arlojinya sebentar. "Aku nggak mau kita telat."
***
modeun ge gunggeumhae How’s your day Oh tell me mwoga neol haengbokhage haneunji Oh text me
Your every picture nae meorimate dugo sipeo oh bae Come be my teacher ne modeun geol da gareuchyeojwo Your 1 your 2
Listen my my baby naneun jeo haneureul nopi nalgo isseo geuttae niga naege jwossdeon du nalgaero ije yeogin neomu nopa nan nae nune neol majchugo sipeo Yeah you makin’ me a boy with luv
Oh my my my oh my my my I’ve waited all my life ne jeonbureul hamkkehago sipeo Oh my my my oh my my my Looking for something right ije jogeumeun na algesseo
I want something stronger Than a moment than a moment love I have waited longer For a boy with For a boy with luv
neol alge doen ihu ya nae salmeun ontong neo ya sasohan ge sasohaji anhge mandeureobeorin neoraneun byeol hanabuteo yeolkkaji modeun ge teukbyeolhaji neoui gwansimsa georeumgeori maltuwa sasohan jageun seupgwandeulkkaji
da malhaji neomu jakdeon naega yeongungi doen georago Oh nah nan malhaji unmyeong ttawin cheoeumbuteo nae ge anieossdago Oh nah segyeui pyeonghwa No way geodaehan jilseo No way geujeo neol jikil geoya nan Boy with luv
Listen my my baby naneun jeo haneureul nopi nalgo isseo geuttae niga naege jwossdeon du nalgaero ije yeogin neomu nopa nan nae nune neol majchugo sipeo Yeah you makin’ me a boy with luv
Oh my my my oh my my my You got me high so fast ne jeonbureul hamkkehago sipeo Oh my my my oh my my my You got me fly so fast ije jogeumeun na algesseo
Love is nothing stronger Than a boy with luv Love is nothing stronger Than a boy with luv
tuk kkanohgo malhalge nado moreuge himi deureogagido haesseo nopabeorin sky keojyeobeorin hall ttaeron domangchige haedallamyeo gidohaesseo But neoui sangcheoneun naui sangcheo kkaedarasseul ttae na dajimhaessdeongeol niga jun ikaruseuui nalgaero taeyangi anin neoegero Let me fly
Oh my my my oh my my my I’ve waited all my life ne jeonbureul hamkkehago sipeo Oh my my my oh my my my Looking for something right ije jogeumeun na algesseo
I want something stronger Than a moment than a moment love Love is nothing stronger Than a boy with luv
Terdengar suara lagu boy with luv yang diputar berulang-ulang. Seluruh siswa K-U terlihat sangat kelelahan dengan keringat yang bercucuran, membasahi kaos yang mereka pakai.
"Eh kita nggak boleh berhenti latihan!" bentak Rega. Obsesinya untuk memenangkan pentas seni, rupanya berdampak buruk bagi teman-temannya.
"Ga, elo kok obsesi banget pengen menang?" tanya Elvan yang merebahkan tubuh di atas lantai.
"Pokoknya kelas kita harus menang!" kata Rega penuh penekanan. Dia tak mau kehilangan Laurin.
Tok tok tok
Suara ketukan pintu mengalihkan perhatian semua orang, membuat Alan berjalan santai menuju pintu dan membukanya. Di sana sudah berdiri seorang gadis kurus berambut pendek dengan semburat senyuman tipis.
"Jadi pulang bareng, nggak?" tanya Keysha setengah berbisik.
"Jadi dong," jawab Alan singkat. Dia meraih pergelangan tangan Keysha dan membawa gadis itu pergi.
Elvan terduduk dengan mata memicing. Melihat kedekatan Alan dan Keysha, rasanya ada sesuatu yang membuat dadanya terasa sesak bukan main. Matanya memicing, mengendus ada sesuatu yang tak beres di antara mereka berdua.
❤❤❤❤❤ Zaimatul Hurriyyah Selasa, 29 Oktober 2019
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
