Hidden wedding || Hoshi x Yerin [✔]

스물 넷

_________

"Apa Semuanya sudah selesai?"

"Yaa... Hanya sebagian, tinggal sedikit lagi dan kau akan bebas disana."

"Gomawo, umm apa aku harus mengganti nomorku Juga?"

"Tentu saja, kau akan lebih mudah di lacak oleh suruhan hoshi nanti."

"Benarkah? Bukannya kau sudah memutus akses yang akan mencariku?"

"Ya itu benar, tapi lebih baik berjaga jaga dulu."

"Hm ne, sekali lagi Gomawo wonwoo."

Yerin menghela napas lelah, dia habis membersihkan rumah yang baru saja dia beli.

Jeju.

Pulau indah yang menjadi pilihan yerin untuk kabur. Yerin telah membayangkan dia dan anaknya nanti akan hidup bahagia disini.

"Apa aku harus mengubah penampilanku juga?" gumamnya.

"Sepertinya iya, kalau begitu mari keluar!"

Yerin segera mengambil barang yang ia perlukan dan keluar rumah. Tidak lupa juga menguncinya.

"Yerin eonni?" panggil seseorang.

Yerin terdiam kaku, dan memutuskan untuk menghadap si pemanggil.

"Oh! Kau siswi yang bertemu denganku dan hoshi di kereta kan?"

Yeoja itu mengangguk dengan senyuman manis terpasang di wajahnya, "Wah! Yerin eonni mengingatku hehe. Eonni mengapa disini?" kata Song yubin senang, siswi yang pernah bertemu dengan yerin dan hoshi.

"Ya pasti dong yubin haha. Untuk aku disini umm, mari masuk ke dalam rumahku dulu."

Yerin memutuskan untuk mengajak dan menceritakan semua bebet bobot alasannya.

"Ah, ne arraseo. Hoshi oppa sangat jahat huh." kata yubin dengan kesal.

Yerin hanya tersenyum melihat yubin yang menggemaskan jika kesal itu.

"Yubin?"
"Ne?
"Bisa antar aku ke salon?"
"Tentu saja."

..

"Terima kasih yubin telah menemani eonni sampai malam begini."

"Gwencanha eonni, kita kan tetangga jadi lebih enak untuk berkunjung ke eonni juga hehe."

Setelah yubin pamit untuk kerumahnya, yerin segera menutup pintu pagar rumahnya itu.

Dia masuk kedalam rumah dengan belanjaan yang penuh di tangannya.

"Hmm, penampilanku bagus juga Jika begini haha."

Penampilannya telah berbeda, yerin mengubah warna rambutnya menjadi blonde dan memotong rambutnya hingga di bawah telinga. Ya mungkin seperti rambut eunha sekarang tapi lebih pendek lagi.

"Nah sekarang aku harus mengatur bahan dapur ini!"

Yerin mulai sibuk mengatur dan menyusun keperluan dapurnya itu.
Setelah 30 menit, ia baru selesai.

"Huh akhirnya, sekarang mari tidur!"

..

"Dapyeonim, yerin hilang."

Brak!

"Bagaimana bisa?!" ceo dari source music entertainment itu berkata dengan emosi.

"Saya tidak tau, Saat itu saya sedang mengecek jadwal yeojacingu kedepannya."

Ceo itu memijat pangkal hidungnya, "Sementara ini, beritakan bahwa yerin gfriend sedang hiatus dari semua kegiatan." kata ceo mutlak.

Manajer gfriend mengangguk paham lalu pergi dari ruangan.

..

"Bagaimana? Apa sudah ketemu?"

"Maaf tuan, belum ada sama sekali hal yang sama dengan nyonya yerin."

Hoshi menghela napas, "Cari sampai ketemu, akan aku bayar lebih mahal."

"Chagii~~"

Doyeon memeluk hoshi erat dan manja.

"Doyeon lepaskan, aku sedang sibuk." kata hoshi.

Doyeon mencebikkan bibirnya tidak suka, "Pasti untuk mencari istrimu itu kan? Buat apa di cari, kan ini kesempatan agar kita bisa lebih bebas berhubungan." tutur Doyeon sinis.

"Jaga ucapanmu Doyeon."

Doyeon memutar bola matanya malas, "Haish, oppa! Sudah lah lupakan saja dia, sudah ada aku disini."

Hoshi mencengkram pundak Doyeon, "Kita putus sekarang, kau menyusahkan." ucap hoshi dengan datar juga tatapan yang menusuk.

"M-MWO?! Ya! Oppa! Mengapa bisa? Oppaaaa ini tidak benar kan? Iyakan?" Doyeon merengek.

"Haish mengganggu saja, keluar dari apartmenku sekarang atau aku yang akan mengeluarkanmu?"

Doyeon menatap hoshi tidak percaya dan langsung keluar apartment dengan kesal.

Setelah di rasa Doyeon telah keluar, hoshi segera menyandarkan punggungnya di sofa. Ia memijat pangkal hidungnya.

"Yerin-ah Mian."

________

Tbc
Singkat dulu ya, enggak papa kan? Hehe
Btw
Jangan hujat hoshi selalu haha
Kasian tauk

Biarkan saja dia, biar kapok - wonwoo

Husht, enda boleh gitu wonwoo. Walaupun idemu bagus hehe.

Maafkan Jika ada typo yang menganggu ya.
Aku juga kangen bikin book horror dan psikopat :(.
Seperti bookku yang 911 wakaka

Oke, janan forget untuk vote dan comment ya.

Annyeong!