Chap 23

3.7K 210 17
                                    

Typo berserakan
😂








Seminggu setelah sadar dari komanya, keadaan Tae sudah lebih baik meskipun ia masih harus menjalani terapi

Diatas kursi rodanya Tae menatap kearah jendela kamar rawat inapnya seperti sedang memikirkan sesuatu

Sebuah lonceng sebuah temple terdengar mengalun dengan merdu membuat Tae memejamkam matanya dan berdoa

"Tae.." suara seorang perempuan datang menyapa Tae

Tae membuka kembali matanya dan melihat kearah wanita tersebut

"kata dokter kamu sudah semakin membaik..aku yakin kamu akan cepat pulih.." katanya tersenyum

"Tee..dimana Tee..? tanya Tae lirih penuh kerinduan

Ying mengepalkan erat tangannya dan menelan ludahnya kecewa karena orang yang selalu ada dalam pikiran Tae adalah Tee bukan dirinya yang selama ini menjaga Tae selama Tae koma

"aku tidak tahu.." jawab Ying memalingkan wajahnya

"aku sudah lama tidak berkomunikasi dengannya.." imbuh Ying

Tae menggelengkan kepalanya dan matanya berkaca-kaca karena ia sangat ingin bertemu dengan istrinya itu

"selama kamu koma tidak ada sesiapun yang datang menjenguk kamu kecuali aku.." Ying menyentuh tangan Tae

Tae melirik kearah tangan tersebut sebelum mengangguk

"terimakasih.." ucap Tae tulus

Ying tersenyum menghela nafasnya lega dan mengambilkan Tae air minum

Tae kembali berbaring di bantu oleh Ying dan memejamkam matanya

Melihat Tae yang tertidur, Ying mengambil ponselnya sembari berjalan kearah luar

Ying tengah sibuk menghubungi seseorang tidak sengaja menabrak seseorang yaitu salah satu dokter yang menangani Tae

"maaf dokter.." ucap Ying meminta maaf

"tidak apa-apa..lain kali hati-hati.." katanya tersenyum penuh makna dan entah kenapa Ying merasa jantungnya berdegup

Ying menunduk malu karena ia sudah menabrak orang lain

"apa kekasihmu sedang istirahat..? tanya dokter yang bernama John tersebut

"dia bukan kekasihku lagi.." Ying tersenyum canggung

John mengerutkan keningnya sesaat sebelum ia menyadari kata 'lagi' yang di ucapkan Ying

Dokter blasteran tersebut tersenyum seakan ia memiliki sesuatu dalam pikirannya

"eemm..nanti malam kamu ada acara..?

Ying hanya menggelengkan kepalanya dan entah kenapa Ying merasa dirinya sangat malu untuk menatap pria didepannya itu

"aku mau ajak kamu makan malam..gimana..?

I'm just his wife (be Mine) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang